Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemkot Bandung Anggarkan Pakaian Dinas Wali Kota dan Wakil Wali Kota Rp 68,6 Juta Setahun

Pemkot Bandung memberikan kepercayaan kepada Beni Tailor untuk membuat pakaian tersebut

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pemkot Bandung Anggarkan Pakaian Dinas Wali Kota dan Wakil Wali Kota  Rp 68,6 Juta Setahun
Tribun Jabar
Pasangan calon Wali Kota Bandung dan Wakil Wali Kota Bandung 2018 - 2023, Oded M Danial dan Yana Mulyana meresmikan rumah pemenangan keduanya dengan memotong tumpeng di Jalan Sumatera Nomor 18, Kota Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Tiah SM 

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemkot Bandung tengah mempersiapkan pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung periode 2018-2023.

Satu hal yang tengah disiapkan adalah pakaian dinas yang akan dikenakan oleh wali kota terpilih Oded M Danial dan wakil wali kota terpilih Yana Mulyana, saat pelantikan pada 20 September 2018.

Oded M Danial bersama pendampingnya Yana Mulyana, telah mengukur pakaian di Balai Kota Bandung, Senin (16/7/2018). Satu pakaian yang akan dibuat adalah Pakaian Dinas Upacara Besar (PDUB).

PDUB adalah pakaian dinas berwarna putih, lengkap dengan topi dan atribut lainnya. Pakaian tersebut akan dikenakan saat pelantikan wali kota pada 20 September 2018.

Bendahara Pengeluaran Sekretariat Daerah kota Bandung, Eka Saptawibawa mengatakan, pakaian tersebut harus disiapkan jauh-jauh hari sebelum pelantikan. Pasalnya, pembuatan pakaian seperti ini terbilang cukup lama. 

"Kurang lebih satu bulan," kata Eka.

Berita Rekomendasi

Pemkot Bandung memberikan kepercayaan kepada Beni Tailor untuk membuat pakaian tersebut. Penjahit ini telah menjadi langganan Pemkot Bandung sejak lama. 

Baca: Persib Bandung Sementara di Posisi Tiga Klasemen Sementara Usai Kalahkan Persela Lamongan

"Mungkin sudah sepuluh tahunan," kata Eka.

Penjahit tersebut dipilih Pemkot Bandung karena memenuhi kualifikasi yang ditetapkan, baik dari sisi biaya maupun kualitas hasil jahitan.

Eka pun sangat mempertimbangkan soal kualitas bahan dan hasil jahitan. Menurutnya, tak banyak penjahit yang memiliki kapasitas untuk menjahit pakaian-pakaian VIP.

"Paling penting kepatutan. Kalau jahitannya kurang rapi atau bahan yang digunakan kurang layak kan tidak baik. Makanya perlu penjahit yang punya kapasitas untuk itu," lanjut Eka.

Selain PDUB, Pemkot Bandung juga mempersiapkan pakaian hitam-putih, pakaian batik, pakaian sipil harian, pakaian sipil lengkap, pakaian sipil resmi, peci, dasi, sepatu dan ikat pinggang.

Untuk memenuhi kebutuhan pakaian dinas kepala daerah tersebut, Pemkot Bandung menganggarkan Rp 68,6 juta untuk satu tahun anggaran. Dana itu termasuk untuk pakaian Wakil Wali Kota Bandung terpilih.

 Sementara itu Oded M Danial mengatakan saat ia dilantik jadi Wakil Wali Kota Bandung lima tahun lalu pun menggunakan jasa Beni Tailor.

Oded mengaku tidak tahu masalah harga seragam karena ia hanya pemakai saja.

"Saat diukur penjahit bilang, bahwa saya berhasil diet karena lingkar pinggang dan perut mengecil dibandingkan lima tahun lalu," ujar Oded.

Menurut Oded, baju putih miliknya sebagai wakil wali kota masih bagus karena selama lima tahun hanya dipakai khusus upacara hari besar saja. "Hari besar seperti pelantikan, 17 Agustus, hari jadi Bandung dan upacara lainnya," ujar Oded.

Sumber: Tribun Jabar
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas