Foto-foto Kondisi Pura Penataran Agung Rinjani Pasca Gempa Lombok
Pura yang terletak di Dusun Kebaluan, Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, ini mengalami kerusakan di beberapa bagian
Editor: Dewi Agustina
![Foto-foto Kondisi Pura Penataran Agung Rinjani Pasca Gempa Lombok](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pura-penataran-agung-rinjani_20180730_105955.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Bali, Busrah Hisam Ardans
TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Gempa berkekuatan 6,4 SR disertai beberapa gempa susulan mengguncang Lombok Minggu (29/7/2018) pagi, menyebabkan banyak bangunan dan rumah penduduk roboh dan mengalami kerusakan.
Tak terkecuali rumah ibadah umat Hindu yakni Pura Penataran Agung Rinjani.
Pura yang terletak di Dusun Kebaluan, Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, ini mengalami kerusakan di beberapa bagian.
![Pura Penataran Agung Rinjani_1](http://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pura-penataran-agung-rinjani_1_20180730_110058.jpg)
Berdasarkan foto yang diperoleh Tribun Bali dari Mangku Alit Pura Agung Rinjani, I Nengah Sutama, tampak beberapa bagian pura rusak akibat kerasnya guncangan.
Saat dikonfirmasi Tribun Bali, Minggu (29/7/2018) malam, I Nengah Sutama mengatakan, ada beberapa bagian Pura yang mengalami kerusakan.
Baca: Polisi Kesulitan Cari Barang Bukti Sabu, Ternyata Disembunyikan Astutik di Balik Pakaian Dalamnya
![Pura Penataran Agung Rinjani_2](http://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pura-penataran-agung-rinjani_2_20180730_110106.jpg)
"Ini ada bangunan yang namanya Ratu Sebandar itu ambruk, hampir rata dengan tanah. Kemudian ada juga khusus untuk Perayangan Jagad yang paling atas itu jatuh, dan yang lainnya agak miring dan rusak," jelas dia.
Meski hingga saat ini umat masih bisa melakukan persembahyangan, tetap ada kekhawatiran terhadap gempa susulan.
"Kami lakukan persembahyangan seperti biasa, cuma kami juga selalu waspada terhadap gempa," ujarnya.
![Pura Penataran Agung Rinjani_3](http://cdn2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pura-penataran-agung-rinjani_3_20180730_110135.jpg)
Ia menambahkan, fasilitas listrik dan air di daerahnya belum bisa diakses.
"Iya, tanpa listrik dan air. Untuk buat HP tetap hidup, saya harus hemat baterai, misalnya tidak pakai layanan internet," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-bali.com dengan judul Beberapa Bagian Rusak dan Roboh, Begini Kondisi Pura Penataran Agung Rinjani Pasca Gempa Lombok