Sering Meneror Warga, Ibu-ibu Ini Diusir Dari Kampung
Anak-anak dan para ibu yang biasanya salat berjamaah di musala menjadi takut keluar rumah.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Warga Dusun Dawuhan, Desa Podorejo akhirnya mengusir seorang ibu-ibu dengan inisial BK (41).
Sebab BK dianggap kerap meneror para perempuan dan anak-anak.
Bukan itu saja, BK juga serap melempari rumah warga dengan batu.
“Ini kaca rumah saya masih retak, belum saya perbaiki,” ujar seorang warga dengan inisial Mkh (39), sembari menunjukkan kaca rumahnya.
Bukan hanya rumah, BK juga pernah mengancam anak Mkh dengan sebilah arit.
Bocah berusia 8 tahun ini pun menangis ketakutan dan mengalami trauma.
“Ayah saya yang duduk di teras saja tiba-tiba dilempar paving. Bagaimana coba?” keluh Mkh.
BK diduga mengalami masalah kejiwaan. Ibu tiga anak ini kerap kambuh dan mengamuk.
Bahkan menurut warga sekitar, suaminya tidak berani di rumah jika ia tengah kambuh.
BK menjadi teror bagi warga sekitarnya.
Anak-anak dan para ibu yang biasanya salat berjamaah di musala menjadi takut keluar rumah.
“Saya bilang sama anak-anak saya, sudah jangan jamaah dulu. Tunggu kondisi aman saja,” ucap Mkh.
Sakit jiwa yang dialami BK sudah sejak 10 tahun lalu.
Namun belakangan kondisinya semakin membuat warga ketakutan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.