Sebelum Penembakan di Pasteur Bandung Sempat Terjadi Perkelahian di Tempat Hiburan
Rekontruksi di tiga tempat tersebut menunjukan adanya perkelahian antara kelompok korban dengan pengunjung lainnya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Rekontruksi kasus penembakan Pasteur di Jalan Sulanjana Bandung menunjukan beberapa adegan percekcokan antara kelompok korban dengan pengunjung lain di tempat hiburan Shelter.
Seperti diketahui, penembakan terjadi pada Jumat (31/8) dengan korban Hani Nurafiyah yang mengalami luka tembak.
Hani datang ke Shelter bersama Bella, Mita, Salim dan Mahmudi.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko yang hadir di sela rekontruksi menjelaskan, rekontruksi diperlukan untuk membuat terang perkara.
"Rekontruksi melibatkan saksi rekan korban dan beberapa pegawai Shelter. Sejauh ini mengana apa yang didapat alat bukti, petunjuk, saksi adegan serta rekaman CCTV. Sejauh ini tentunya sudah terlihat ada gambaran bahwa sebelum kejadian ada percekcokan namun apakah percekcokan itu terkait penembakan, masih didalami," ujar Trunoyudo.
Dari rekontruksi ini, penyidik akan mendapat gambaran bagaimana kasus itu bermula.
Baca: Pelaku Penembakan di Pasteur 2 Orang Berboncengan Sepeda Motor
Pantauan Tribun, rekontruksi dilakukan dari dalam tempat hiburan, halaman hingga ke jalan raya.
Rekontruksi di tiga tempat tersebut menunjukan adanya perkelahian antara kelompok korban dengan pengunjung lainnya.
"Kita bisa lihat ada percekcokan disana antara kelompok korban dengan kelompok lain. Rekontruksi kali ini melibatkan lebih dari 15 adegan," kata Trunoyudo.
Dalam rekontruksi itu juga terungkap bahwa petugas keamanan sempat melerai percekcokan tersebut.
"Dari percekcokan disini kelompok korban kemudian pergi ke arah Pasteur. Di Pasteur baru terjadi penembakan," ujar dia.
Ditanya siapa kelompok yang berkelahi dengan kelompok korban, Trunoyudo belum memastikan identitas mereka.
"Namun awalnya satu dari kelompok korban ini bergabung dengan kelompok lain. Yang satu orang ini sempat cekcok kemudian merembet hingga ke luar," kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.