Terjunkan 150 Pasukan, Kodim 0725/Sragen Gelar TMMD Reguler ke-103
TMMD tahun ini mempunyai nilai strategis terutama untuk pembangunan jalan yang akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Penulis: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, SRAGEN - Kodim 0725/Sragen akan menerjunkan sekitar 150 pasukan untuk menggelar program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-103 Tahun 2018.
"TMMD kali ini cakupannya cukup besar dengan menerjunkan 150 pasukan, kegiatan akan digelar selama September" kata Mayor Infanteri, Danu Prasetyo, Kepala Staf Kodim (KASDIM) Sragen.
Pelaksanaan TMMD kali ini akan digelar di Desa Sukorejo, Sambirejo, Sragen dengan sasaran pengecoran jalan, pembuatan embung, rehab rumah dan jamban sehat.
Menurut Danu Prasetyo, TMMD tahun ini mempunyai nilai strategis terutama untuk pembangunan jalan yang akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
"Dulunya disitu jalan setapak atau jalan terabas menghubungkan kampung sukorejo ke karanganyar. Kita akan lebarkan sehingga bisa dilalui kendaraan kecil," katanya.
"Itu adalah jalan strategis akses masyarakat buat ke sekolah dan kantor balai desa. Kami juga akan membangun
embung yang ada mata airnya jadi airnya tidak sia-sia," tambah Danu Prasetyo.
Danu Prasetyo menjelaskan program TMMD sasarannya bukan hanya untuk pembangunan fisik. Tetapi ada aspek non fisik yang ingin dicapai Kodim Sragen lewat kegiatan ini.
"Diantaranya kami akan melakukan sosialisasi bahaya narkoba, bela negara, meningkatkan kesadaran masyarakat bukan hanya dampak proyek tapi juga dampak sosial termasuk mengubah pola pikir masyarakat," katanya.
TMMD Reguler adalah program pusat yang dilewatkan Korem dan Kodim. TMMD di Kodim Sragen akan menelan biaya sebesar Rp 1,4 M.