Saksi Pengeroyokan Haringga: Saya Sudah Usaha Menghentikan, Tapi Mundur Karena Massa Sudah Beringas
"Saya bilang 'wooy heup hela Wooy. (woyy berhenti dulu) Saya teriak begitu karena kasihan dia (korban) sudah tergeletak,"
Editor: Adi Suhendi
![Saksi Pengeroyokan Haringga: Saya Sudah Usaha Menghentikan, Tapi Mundur Karena Massa Sudah Beringas](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/rekonstruksi-penganiayaan-suporter-bola-di-bandung_20180927_004814.jpg)
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha Sukarna
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pria asal Kabupaten Ciamis yang mengaku sebagai bobotoh, Dede Supriyadi (40), mengaku sempat berupaya melerai aksi pengeroyokan terhadap Haringga Sirla (23).
Hal itu ia buktikan dengan hadir dalam rekonstruksi kejadian yang digelar di halaman parkir di dekat Gerbang Biru Stadion GBLA, Rabu (26/9/2018).
Dalam kejadian tersebut, Dede berstatus sebagai saksi.
Baca: Pria yang Mengaku-ngaku Anggota DPRD Konsumsi Sabu Lantaran Depresi Anaknya Meninggal
"Dari jarak sekitar 5 meter saya mendekati kerumunan orang dan ternyata saya lihat ada orang dipukuli. Saya maju kesana dan mengacungkan tangan untuk menghentikan aksi pengeroyokan tersebut," ujar Dede usai rekontruksi.
Dede memperagakan gerak tubuhnya saat berupaya menghentikan pengeroyokan tersebut, dengan mengacungkan kedua tangan menghadap ke arah kerumunan massa sambil berteriak.
Baca: GAC Raih Dua Nominasi Dalam AMI Award 2018
"Saya bilang 'wooy heup hela Wooy. (woyy berhenti dulu) Saya teriak begitu karena kasihan dia (korban) sudah tergeletak, tapi masih tetap dipukuli,"ujar Dede menirukan ucapannya sendiri saat kejadian.
Ia berusaha menghentikan kejadian tersebut seorang diri.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.