Perkembangan Penanganan Dampak Bencana Gempa Lombok Sumbawa, Ribuan Korban Masih Butuh Bantuan
Ribuan korban gempa Lombok dan Sumbawa masih memerlukan banyak bantuan. Percepatan pemulihan dampak gempa juga masih dilakukan.
Penulis: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM - Penanganan darurat masih dilakukan di Nusa Tenggara Barat (NTB) pasca gempa bumi beberapa waktu lalu.
Di saat yang sama pula tanggap darurat bencana gempa bumi dan tsunami dilakukan di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah seperti di Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi dan Parigi Moutong.
Ribuan korban gempa Lombok dan Sumbawa masih memerlukan banyak bantuan.
Percepatan pemulihan dampak gempa juga masih dilakukan.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam rilisnya menyampaikan perkembangan penanganan dampak bencana gempa Lombok Sumbawa per 1 Oktober hingga pukul 07.00 WIB.
Laporan pendampingan penanganan darurat bencana gempa bumi di wilayah Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Barat, Kota Mataram, Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat per tanggal 1 Oktober 2018 akibat Gempa 6,4 SR (24 Juli 2018), 7,0 SR (5 Agustus 2018), 6,2 SR (9 Agustus 2018) dan 6,9 SR (19 Agustus 2018) sebagai berikut:
Baca: Fitri Ditemukan Selamat Tertimpa Bangunan Hotel Roa-roa Setelah Teriak-teriak Minta Makan dan Minum
A. Korban Jiwa
(Berdasarkan data yang diterima dari Posko PDB Provinsi)
1. MD : 564 orang dengan rincian :
a. Kab. Lombok Utara : 467 orang
b. Kab. Lombok Barat : 44 orang
c. Kab. Lombok Timur : 31 orang
d. Kab. Lombok Tengah : 2 orang
e. Kota Mataram : 9 orang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.