TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Gerak cepat Sat Reskrim Polres Lamongan Jawa Timur memburu para pencuri puluhan baterai kering solar cell untuk traffic light membuahkan hasil.

Empat tersangka dibekuk hingga menjelang perbatasan Sumenep.

"Kejar-kejaran, para tersangka itu sampai mau menyeberang ke Sumenep," kata Kasat Reskrim, AKP Wahyu Norman Hidayat saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Jumat (9/11/2018).

Menurut Norman, para tersangka belum tiba di Mapolres Lamongan. Ada kemungkinan nanti malam baru sampai di polres karena saat ini masih dalam pengembangan.

Orang nomor satu di Sat Reskrim Polres Lamongan ini mengaku belum mendapatkan kepastian nama-nama para tersangka.

Baca: Dokter Suntik Bidan 56 Kali Hingga Sempoyongan di Rumah Kosong, 8 Fakta Ini Terungkap

Yang pasti terendusnya para tersangka ini dari hasil pengembangan hasil rekaman CCTV sebagai petunjuk.

"Mereka itu dikejar sampai ke Madura," katanya.

Norman menyebut, ulah para pencuri ini sudah sangat keterlaluan. Sebab, barang yang dicuri merupakan barang vital untuk operasional traffic light. Tanpa baterai tersebut, traffic light jadi tak berfungsi.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 20 unit baterai kering solar cell di dua titik traffic light di perempatan jalan Lamongrejo- jalan Dr Wahidin Sudiro Husodo dab perempatan jalan Basuki Rahmad - jalan Andansari hilang dicuri.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Lamongan, Akhmad Farich mengaku sangat senang mendengar pelaku pencurian puluhan baterai kering untuk traffic light tertangkap. (Hanif Manshuri)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Polisi di Lamongan Tangkap Pelaku Pencurian Baterai Traffic Light Tenaga Matahari,