Jenazah Tri Hazka Korban Lion Air PK-LQP Dimakamkan di Blitar Setelah Salat Jumat
Jenazah Tri Hazka, korban pesawat Lion Air JT 610 rencananya akan dimakamkan di Blitar setelah salat Jumat.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Dua korban pesawat Lion Air PK-LQP nomor penerbangan JT 610 asal Kabupaten Blitar sudah teridentifikasi.
Kedua korban yaitu, Tri Hazka Hafidzi asal Desa Darungan, Kecamatan Kademangan dan Hesti Nuraini, asal Desa Kalipang, Kecamatan Sutojayan.
Rencananya, jenazah Hazka akan dimakamkan di Blitar.
Saat ini, pihak keluarga masih menunggu kedatangan jenazah Hazka dari Jakarta.
Diperkirakan jenazah Hazka sampai Blitar siang nanti.
Jenazah akan dimakamkan setelah salat Jumat.
Pantauan Surya, Jumat (9/11/2018), rumah orang tua Hazka sudah ramai para pelayat.
Sejumlah karangan bunga juga sudah berdatangan di rumah orang tua Hazka.
Baca: 2 Minggu Sebelum Jadi Korban Lion Air Wahyu Sering Mendatangi Tempat Putri untuk Makan Siang Bareng
Tenda untuk para pelayat dipasang di jalan depan rumah orang tua Hazka.
Hazka merupakan pegawai pajak di Kantor Pajak Pratama Pangkalpinang.
Lulusan STAN Jakarta itu mulai bekerja di kantor pajak sejak 2009.
Sebelum pindah ke Pangkalpinang, Hazka sempat berdinas di Jakarta.
Dia baru setahun pindah ke Pangkalpinang.
Hazka merupakan putra bungsu dari tiga bersudara pasangan suami istri, Maskur dan Siti Bandriah.
Selama ini, Hazka tinggal di Bekasi bersama istri dan dua anaknya.
Dua anak Hazka masih kecil-kecil.
Anak pertama baru masuk TK, sedangkan anak keduanya baru berumur dua tahun.
Istri Hazka juga pegawai pajak tapi berdinas di Jakarta.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Hazka, Korban Jatuhnya Pesawat Lion Air akan Dimakamkan di Blitar Siang Nanti
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.