Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Waktu Darurat Bencana Banjir di Aceh Tenggara Ditambah 10 Hari

Masih banyaknya material banjir bandang seperti bebatuan dan kayu gelondongan berserakan di lapangan dan karena faktor alam

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Waktu Darurat Bencana Banjir di Aceh Tenggara Ditambah 10 Hari
SERAMBI/ASNAWI LUWI
PULUHAN ton kayu gelondongan dan bebatuan yang merupakan material banjir bandang di Desa Natam Baru, Kecamatan Badar, Agara, menumpuk dan berserakan di pemukiman penduduk. Minggu (2/12) 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Asnawi Luwi

TRIBUNNEWS.COM, ACEH- Darurat bencana banjir bandang di Aceh Tenggara ditambah atau diperpanjang waktunya 10 hari.

Alasannya, karena masih banyaknya material banjir bandang seperti bebatuan dan kayu gelondongan berserakan di lapangan dan karena faktor alam.

"Rencananya, darurat bencana itu akan berakhir pada Kamis (13/12/2018).," ujar Kalaksa BPBD Kutacane, Ramisin, kepada Serambinews.com, Selasa (4/12/2018).

Seperti diketahui, sebanyak 44 rumah hanyut dan rusak akibat diterjang banjir bandang dan banjir bandang susulan dan 226 hektare lahan pertanian terancam gagal panen di Desa Natam Baru, Kecamatan Badar dan Desa Kayu Mentangur, Kecamatan Ketambe yang terjadi pada Jumat (30/11/2018). 

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas