Kabut Menyelimuti Gunung Anak Krakatau, Suara Dentuman Erupsi Masih Terdengar Siang ini
Suara dentuman keras Gunung Anak Krakatau masih terdengar di pesisir pantai Anyer-Carita hingga pukul 13.00 WIB
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNNEWS.COM, CARITA - Suara dentuman keras Gunung Anak Krakatau masih terdengar di pesisir pantai Anyer-Carita hingga pukul 13.00 WIB, Rabu (26/12/2018).
Berdasarkan laporan aktivitas vulkanik dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM, anak gunung Krakatau diselimuti kabut.
Pada laporan periode pengamatan pukul 06.00-12.00 WIB sekeliling gunung setinggi 338 mdpl tersebut cuaca terpantau mendung.
"Gunung kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Masih terdengar suara dentuman di pos PGA," ujar Kasubdit Mitigasi Bencana Geologi wilayah Barat PVMBG Kementerian ESDM Kristianto dalam keterangannya, Rabu (26/12/2018).
Dari data yang dikumpulkan, di sekitar Gunung Anak Krakatau, angin bertiup sedang hingga kencang ke arah utara dan timur laut.
Baca: Perdagangan Saham Sesi I, Indeks Harga Saham Gabungan Bertahan di Posisi 6.130
"Suhu udara 25-27 derajat celcius dan kelembaban udara 90-96 persen. Volume curah hujan tidak tercatat," kata Kristianto.
Secara pengamatan visual, Gunung Anak Krakatau tak terlihat lantaran tertutup kabut, sehingga petugas PVMBG tidak dapat melakukan pengamatan asap vulkanis dari kawah gunung.
Secara keseluruhan, tingkat aktivitas anak Gunung Krakatau berada di Level II atau waspada.
"Masyarakat atau wisatawan tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius dua kilometer dari kawah Anak Gunung Krakatau," imbau Kristianto.
