Jelang Imlek 2019 Para Pedagang Buah Solo Keluhkan Sulitnya Pasokan Buah Impor
Para pedagang buah di pasar tradisional Solo mengeluhkan pasokan buah impor ke kota Solo pada periode Imlek 2019 ini.
Editor: juniantosetyadi
Laporan Wartawan Tribunsolo.com, Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Para pedagang buah di pasar tradisional Solo mengeluhkan pasokan buah impor ke kota Solo pada periode Imlek 2019 ini.
Masalah pasokan buah impor tersebut dirasakan antara lain oleh Ny Dien Rahmani (59), pedagang buah di Pasar Gede Solo.
"Kondisi Imlek tahun ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, susahnya buah impor yang masuk juga masih menjadi kendala," katanya kepada Tribunsolo.com, Jumat (25/1/2019).
Biasanya untuk buah inpor khusus Perayaan Imlek sudah datang dan siap minimal 3 minggu sebelum perayaan.
Namun untuk saat ini buah impor datang H-12 sebelum perayaan Imlek yang jatuh pada 5 Februari 2019.
"Terlebih untuk Premium Apel Fuji yang ada tato tulisan Mandarin dan jeruk Mandarin, barangnya ready namun pasokan sedikit," imbuhnya.
Karena susahnya buah impor tersebut masuk, menjadikan stoknya terbatas.
Harus terbagi dengan pedagang lainnya.
Saat ini Dien baru memiliki lima karton premium Apel Fuji yang bertato.