Keprihatinan Sandiaga Uno Saat Besuk Ahmad Dhani di Rutan Medang,'Hukum Bukan Untuk Membunuh Lawan'
Satu persatu kolega politisi Partai Gerindra, Ahmad Dhani berdatangan menjenguk ke Rutan Medaeng, Sidoarjo.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Satu persatu kolega politisi Partai Gerindra, Ahmad Dhani berdatangan menjenguk ke Rutan Medaeng, Sidoarjo.
Giliran Cawapres nomor urut 02 untuk Pilpres 2019, Sandiaga Uno Jenguk Ahmad Dhani di tahanan itu, Sabtu (16/2/2019). Sandiaga bersama rombongannya, ada juga Sekjen Partai Berkarya, Priyo Budi Santoso turut mendampingi.
Kedatangan mereka menjenguk Ahmad Dhani hanya berlangsung sekitar 15 menit. Usai menjenguk Ahmad Dhani, Sandiaga Uno menjelaskan kondisi suami Mulan Jameela itu.
"Jadi istilah hadapi dengan senyuman benar-benar dilakukan oleh Ahmad Dhani di dalam penjara. Sesuai lagu yang dinyanyikannya, Ahmad Dhani menghadapi proses hukum dengan senyuman," kata Sandiaga Uno.
Ia yakin, Ahmad Dhani akan tegar dan sabar menghadapi proses hukum. Dia juga berharap, proses hukum Ahmad Dhani berlangsung dengan adil dan tidak tebang pilih.
"Hukum itu tidak digunakan untuk memukul lawan, hukum itu harus adil tanpa pandang bulu. Insya Allah hukum di bawah kepemimpinan Prabowo-Sandi akan lebih adil lagi," terang Sandi.
Ahmad Dhani saat ini tengah menjalani proses peradilan perkara pencemaran nama baik akibat Vlog Idiot.
Baca: Maruf Amin Bakal Hadir Beri Dukungan Jokowi di Debat Kedua Pilpres
Dalam sidang dakwaan pekan lalu, jaksa mendakwa Ahmad Dhani melanggar Pasal 45 ayat (3) jo Pasal 27 ayat (3) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Pesan Ahmad Dhani
Kehadiran Sandiaga Uno ke Rutan Medaeng tak lain untuk memberikan semangat dan simpati kepada Ahmad Dhani.
Ia mengatakan selama di dalam Rutan Medaeng, Ahmad Dhani mengaku kondisinya baik baik saja.
"Dirinya memiliki spirit yang tinggi untuk menghadapi semua masalah. Juga Ahmad Dhani berpesan untuk meminta doanya agar diberi kesehatan dan ketabahan untuk menghadapi proses hukum," tambahnya.
Ia berharap kasus Ahmad Dhani berjalan dengan adil, tidak ada tebang pilih.
"Tidak ada yang digunakan untuk memukul salah satu pihak. Digunakan untuk memukul lawan namun berpihak kepada salah satu kawan," harapnya.
Ia juga mengatakan mendapat pesan dari pentolan Dewa 19 untuk dirinya
"Ahmad Dhani berpesan agar enjoy-enjoy aja saat kampanye. Hadapi semua dengan senyuman," imbuhnya.
Ia juga menjelaskan dikunjungannya ini, ia tidak membawa apa apa untuk diberikan kepada Ahmad Dhani.
"Namun memberikan harapan bahwa hukum di bawah Prabowo-Sandi akan ditegakkan. Dan tentunya lebih adil," pungkasnya.
Miris lihat Rutan Medaeng
Usai datang ke Rutan Medaeng, Sandiaga Uno mengaku miris dengan kondisi Rutan yang kelebihan kapasitas tersebut.
Dalam kunjungannya ke Rutan Medaeng untuk menengok dan memberikan simpati kepada Ahmad Dhani, ia mengaku kondisinya cukup memprihatinkan.
"Dari kapasitas yang aslinya hanya 700 orang. Namun diisi dengan 2.900 orang. Ini layaknya kapal yang kelebihan penumpang," kata Sandiaga Uno.
Apalagi sebagian besar didominasi napi kasus narkoba.
"Jadi percuma dengan hanya membangun lapas begitu banyak. Karena sama saja pasti akan over kapasitas lagi," tambahnya
Ia mengatakan seharusnya pemerintah memberikan solusi dengan memberantas peredaran narkoba.
"Itu langkah yang perlu diperhatikan oleh pemerintah. Memberantas narkoba agar Indonesia jangan sampai menjadi Narkoba State," tandasnya. (Laporan wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Usai Sandiaga Uno Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng : 'Hukum Tidak untuk Memukul Lawan',