Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelajar Berusia 16 Tahun Jadi Tersangka Kasus Penusukan

Korban berusaha melerai perkelahian, justru terkena tikaman senjata tajam jenis belati mirip mata tombak di bagian pinggang sebelah kiri

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pelajar Berusia 16 Tahun Jadi Tersangka Kasus Penusukan
IST
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Mukhtar Wahid

TRIBUNNEWS.COM, RANTAU - Muh (16) warga Transad Blok Q Rt 007/002 Desa Pualam Sari Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) diamankan jajaran Polsek Binuang, Polres Tapin, Senin (18/2/2019).

Pelajar yang diketahui kerap berkelahi dan minum-minuman keras hingga mabok sehingga berulang kali membuat surat pernyataan.

Polisi menetapkan sebagai tersangka pelaku penganiyaan sesuai pasal 351 ayat (2l KUHPidana yang menyebabkan korbannya mengalami luka berat.

Informasi dihimpun reporter Banjarmasinpost.co.id dari Humas Polres Tapin dan Kanitreskrim Polsek Binuang, penyebab penganiayaan itu karena dendam kepada korban.

Ceritanya, korban, Solikin (16) nongrong di sekitar Stasion Balipat, Kelurahan Binuang, Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalsel, Minggu (17/2/2019) sekitar pukul 22.30 Wita.

Baca: Kronologi Penusukan Pebalap M Zaky Hingga Tewas, Pelaku Sempat Kehilangan Jejak Zaky Namun,

Tidak lama, korban mendengar suara gaduh di sekitar lokasi nongrong.

Berita Rekomendasi

Korban bersama saudaranya, Sodiq (17) mendekati suara gaduh tersebut.

Saat mendekati itulah, korban dan temannya melihat perkelahian tangan kosong.

Korban berusaha melerai perkelahian, justru terkena tikaman senjata tajam jenis belati mirip mata tombak di bagian pinggang sebelah kiri.

Luka yang dialami korban parah sehingga, malam itu dievakuasi ke Puskesmas Binuang.

Paman korban diberitahu peristiwa yang terjadi, membuat laporan polisi di Polsek Binuang, sekitar pukul 24.00 Wita.

"Pelaku kami tangkap di rumah orangtuanya, sekitar pukul 03.00 Wita. Pelaku mengaku melukai korban karena dendam, sering berkelahi dan mabukan," ujar Kanitreskrim Polsek Binuang, Aipda Ahmad Mujib dikonfirmasi reporter Banjarmasinpost.co.id.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas