Apel Kebangsan Kita Merah Putih Sukses: Usai Acara Sampah Langsung Bersih
Dari segi ketertiban dan kebersihan, pelaksanaan apel tersebut terbilang sukses. Beberapa jam usai kegiatan, kembali bersih seperti semula.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM,SEMARANG - Pelaksanaan Apel Kebangsaan Kita Merah Putih di Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang pada Minggu (17/3/2019) lalu mampu menyatukan segenap warga tanpa memandang pilihan politik, agama, ras dan golongan.
Bukan hanya itu, pelaksanaannya yang tetap terjaga kebersihannya itu pun menuai pujian.
Dari segi ketertiban dan kebersihan, pelaksanaan apel tersebut terbilang sukses. Beberapa jam usai kegiatan, kembali bersih seperti semula. Kehadiran para peserta yang menjadi sukarelawan kebersihan mampu mengembalikan lokasi itu bersih dari sampah.
Bahkan saat acara berlangsung, para relawan itu keliling untuk mengumpulkan sampah dan berkampanye agar warga yang hadir tidak membuang sampah sembarangan.
"Kalau yang namanya acara besar, sampah pasti tidak bisa dihindari. Namun karena ada sukarelawan yang membantu, sampah jadi cepat tertangani ," ujar petugas kebersihan Pemkot Semarang, Haryanto, Senin (18/3/2019).
"Mereka mengumpulkan sampah dan dijadikan satu di pinggir lapangan sehingga mudah bagi petugas (kebersihan) mengambil. Bisa dilihat, usai acara sudah bersih," lanjutnya.
Kondisi bersih juga dikagumi sejumlah warga yang melintas di kawasan Simpang Lima.
Warga Jakarta bernama Gunawan ini misalnya, dia kagum kawasan tersebut dapat bersih dengan cepat meski usai digunakan berkumpul massa puluhan ribu orang khusus di Simpang Lima saja.
"Pas berangkat dari Jakarta saya sudah dengar ada apel kebangsaan ini. Dan infonya sampai 130 ribu orang hadir. Sore sekitar pukul 18.00WIB saya sampai di Simpang Lima sudah bersih tidak ada sampah menumpuk," katanya.
Gef, mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) Semarang yang pada malam harinya berkumpul bersama rekan-rekannya juga mengaku takjub dengan kondisi Simpang Lima.
Meski usai acara besar, tapi Simpang Lima tetap terjaga kebersihannya dan bebas dari kerusakan.
Di sisi lain, pelaksanaan apel tersebut juga memberi kesan mendalam bagi grup band Armada. Rizal Adi Pradana, sang vokalis band yang tampil pada acara itu, mengacungi jempol bagi para peserta yang datang dengan tertib dan tidak rusuh.
Usai terakhir manggung di Semarang pada 2018 lalu, Rizal dkk mengaku takjub dengan perkembangan pembangunan di Jateng. Di Kota Semarang saja, menurutnya kini memiliki tata kota yang lebih tertata rapi dan bagus.
Sebelumnya, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Mahfud MD juga memuji pelaksanan apel tersebut. Menurutnya, bagaimanapun dan apapun caranya, persatuan dan kesatuan bangsa harus dijaga.