Napi Rutan Kotabumi Meninggal Dunia, Diduga Mengidap HIV/AIDS
Seorang pasien diduga mengidap HIV/AIDS di Lampung Utara meninggal dunia.
Editor: Dewi Agustina
Ruang Isolasi
Indra memastikan RSU Ryacudu selalu menerapkan prosedur standar dalam menangani pasien HIV/AIDS.
RSU Ryacudu memiliki ruang isolasi, ruang konsultasi, dan obat-obatan yang lengkap.
Baca: Pemagang Indonesia Ditusuk di Kota Sano Jepang saat Menuju Masjid
"Termasuk obat-obatan sudah tersedia di RSU Ryacudu," ucapnya.
Dalam kurun Januari-Maret 2019, RSU Ryacudu juga sudah melakukan pelayanan konseling kepada pasien yang terkena HIV/IDS.
Jumlahnya ada lima pasien.
Tetapi, identitasnya tidak bisa dipublikasikan.
Menurutnya, penyakit ini seperti fenomena gunung es.
Jadi yang muncul di permukaan hanya yang sakit.
Seperti diketahui, penyakit HIV/AIDS tidak terlihat gejala di awal.
Ketika masuk stadium akhir, baru terlihat gejalanya.
Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara Maya Metissa mengatakan, berdasarkan data, jumlah penderita HIV di Lampung Utara pada tahun 2019 ada satu orang.
Sementara tahun 2017 sebanyak 17 orang dan tahun 2018 sebanyak 28 orang. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Diduga Idap HIV/AIDS, Napi Rutan Kotabumi Meninggal Dunia