Empat Hari di RSUD Soedarso, Mayat Tanpa Keluarga Akhirnya Dimakamkan
Almarhum Dedi Rahmat diantar ketempat peristirahatan terakhirnya oleh Dinas Sosial Kota Pontianak dibantu oleh pihak kepolisian dan warga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ya'M Nurul Anshory
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Empat hari dititipkan di boks pendingin kamar mayat RSUD Sudarso Pontianak, mayat Dedi Rahmat (35) pria yang ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah kosong akhirnya dimakamkan, Jumat (22/3/2019) sekira pukul 13.00 WIB.
Almarhum Dedi Rahmat diantar ketempat peristirahatan terakhirnya oleh Dinas Sosial Kota Pontianak dibantu oleh pihak kepolisian dan warga masyarakat.
Dinas Sosial Kota Pontianak, melalui Kasi Penyandang Disabilitas, Lansia dan Orang Terlantar, Oskar Ibrahim mengatakan seorang warga yang bernama Syukur meminta agar almarhum Dedi Rahmat dimakamkan ditempatnya.
Baca: Pemakaman korban penembakan masjid: Saya seharusnya berbaring di sampingmu
"Ia dikebumikan disebuah tempat pemakaman umum komplek Pemda, Jalan Budi Utomo, Pontianak Utara, itu karena diminta oleh seorang warga bernama Sukur," katanya.
Sebelumnya, pada Selasa (19/3/2019) sekira pukul 13.30 siang WIB, warga sekitar Jalan 28 Oktober, Gang Karakterdes Jalur I, Kelurahan Siantan Hulu, Kecamatan Pontianak Utara digegerkan dengan temuan mayat seorang pria bernama Dedi Rahmat alias Pekong
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.