Misteri Kantong Plastik Bau Pesing Milik Korban Siti Zulaeha, Tak Ada Lagi di Deretan Barang Bukti
Satu dari beberapa alat bukti yang ditemukan di mobil pegawai UNM Almarhumah Siti Zulaeha, adalah kantong plastik bekas kencing.
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
TRIBUNNEWS.COM, SUNGGUMINASA - Satu dari beberapa alat bukti yang ditemukan di mobil pegawai UNM Almarhumah Siti Zulaeha, adalah kantong plastik bekas kencing.
Kantong plastik berbau pesing itu disita aparat kepolisian dari Resmob setelah adanya pengakuan pelaku Wahyu Jayadi yang kini jadi tersangka.
Dari riwayat pemberitaan Tribun Timur, Wahyu mengatakan jika kantong plastik itu diminta korban saat mereka bertemu sebelum pergi berdua menggunakan mobil Terios korban.
Baca: 521 Kendaraan Bermotor ASN Lingkup Pemkab Kupang Tunggak PKB, Ini Penjelasannya
Baca: 2 Pria Ini Bunuh Calon Pendeta Diduga Karena Cintanya Ditolak, Bocah 11 Tahun Ikut Diikat & Diseret
Kantong plastik itu digunakan korban untuk buang air kecil (pipis) di dalam mobil.
Korban juga tak pernah keluar dari mobil sejak papasan hingga mobilnya meninggalkan kompleks pertokoan Permata Sari.
Kantong plastik itu bersama lembaran tisu bau pesing diamankan polisi sebagai barang bukti.
Namun setelah beberapa hari kasus ini berjalan, alat bukti kantong plastik berbau pesing itu, seolah hilang.
Tak ada lagi persoalan kantong plastik bekas kencing dibahas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.