Tak Ada Korban Jiwa Akibat Gempa Sumenep
Episenter gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 83 km arah tenggara Kabupaten Sumenep pada kedalaman 5 km
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Abd Rahman Riadi mengatakan, gempa bumi di wilayah Sumenep tidak menimbulkan korban jiwa.
"Tidak ada korban jiwa, hanya getaran. Getaran paling terasa di Kecamatan/Pulau Raas, Kabupaten Sumenep," kata Rahman pada TribunMadura.com (grup surya.co.id). Selasa, (2/4/2019).
Rahman menyebut dari gempa bumi itu hanya mengakibatkan kerugian material bangunan.
"Hanya rusak ringan, di antaranya hanya plafon dan genting yang rusak," sambungnya.
Sebelumnya, hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan informasi awal gempa bumi ini berkekuatan M=5,0 yang selanjutnya dilakukan pemutakhiran menjadi M=4,9.
Baca: Umuh Muchtar Beri Kode soal Pemain Asing Asia Persib Bandung, Bukan Seperti Kabar yang Berkembang
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,22 LS dan 114,56 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 83 km arah tenggara Kabupaten Sumenep pada kedalaman 5 km.
Gempa tidak berpotensi tsunami.
Informasi yang diterima media ini, yang merasakan getaran gempa di wilayah Sumenep, yakni di Kecamatan/Pulau Raas.
Gempa sudah dirasakan dua kali dalam sehari ini, dan masing-masing pada sekitar pukul 06.00 WIB dan 08.20 WIB.