Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Uang Rp 150 Juta yang Dibawa Dua Maling yang Alami Kecelakaan Milik Pengusaha Jagung

Korban bernama Sutrisno (41), warga Kelurahan Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar mengambil uang di BCA, Jl Cepaka, Kota Blitar, Senin siang

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Uang Rp 150 Juta yang Dibawa Dua Maling yang Alami Kecelakaan Milik Pengusaha Jagung
surya/samsul hadi
Kedua pencuri, Taufik (kiri) dan Dion, bersama barang bukti uang hasil kejahatan saat diamankan di Polsek Sananwetan, Kota Blitar, Senin (8/4/2019). 

Laporan Wartawan Surya  Samsul Hadi

TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Dua pencuri apes yang mengalami kecelakaan di perempatan Yonif 511 atau Jl Bali, Kota Blitar, ternyata habis merampas uang milik pengusaha jagung asal Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Kedua pelaku, yaitu, Dion Feri Saputra (29) dan Taufik Sanjaya (28), keduanya warga Bengkulu membuntuti korban sejak dari BCA, Jl Cepaka, Kota Blitar.

"Pelaku sudah membuntuti korban sejak dari bank di Kota Blitar," kata Kasat Reskrim Polres Blitar Kota, AKP Heri Sugiono, Selasa (9/4/2019).

Korban, yaitu, Sutrisno (41), warga Kelurahan Tlogo, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar mengambil uang di BCA, Jl Cepaka, Kota Blitar, Senin (8/4/2019).

Korban sendirian naik minibus Mitsubishi L300 ke bank dan selesai mengambil uang, korban langsung pulang ke Kanigoro.

Sesampai di timur perempatan Yonif 511 atau Jl Bali, Kota Blitar, ban mobil belakang bagian kiri korban kempes.

Berita Rekomendasi

Korban turun dari mobil untuk mengecek ban mobilnya.

Baca: Polisi Beberkan Satu Kunci yang Bisa Ungkap Kasus Penemuan Mayat Tanpa Kepala Dalam Koper di Blitar

Saat bersamaan, para pelaku yang sudah membuntuti korban langsung beraksi.

Pelaku mengambil tas berisi uang Rp 150 juta milik korban yang baru diambil dari bank.

Tas berisi uang itu diletakkan di bangku samping kursi kemudi selanjutnya pelaku kabur balik arah menuju ke Kota Blitar.

"Para pelaku membuntuti korban naik sepeda motor. Korban sempat teriak begitu melihat uangnya diambil pelaku," ujar Heri.

Karena teriakan korban, pelaku panik dan menancap gas sepeda motornya.

Apes, sesampai di perempatan traffic light Yonif 511, sepeda motor yang dikendarai pelaku menabrak pengendara lain.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Siregar sedang melintas di lokasi.

Kapolres mengamankan satu pelaku, yaitu, Taufik Sanjaya, yang tergeletak di lokasi setelah mengalami kecelakaan.

Sementara Dion Feri sempat kabur membawa sepeda motor milik pengendara yang ditabrak.

Dion akhirnya tertangkap di wilayah Kanigoro.

"Dugaannya, pelaku menusuk ban mobil korban sejak berada di bank. Lalu, pelaku membuntuti korban naik sepeda motor. Pelaku berjumlah tiga orang dengan naik dua sepeda motor. Satu pelaku masih dalam pengejaran," kata Heri.

Sebelumnya, dua pencuri apes yang mengalami kecelakaan saat membawa kabur uang rampasan di perempatan Yonif 511 atau Jl Bali, Kota Blitar, diduga komplotan penjahat lintas provinsi.

Polisi menduga pelaku merupakan komplotan penjahat spesialis pecah kaca dan kempes ban yang menyasar nasabah bank.

"Dari pemeriksaan awal dan barang bukti yang ditemukan di tasnya, mereka sepertinya spesialis kejahatan pecah kaca. Kami menemukan cincin khusus untuk pecah kaca," kata Kapolsek Sananwetan, Kompol Didit Prihantoro.

Kabur Pakai Motor yang Ditabrak

Dua pelaku pencurian celaka saat membawa kabur uang hasil rampasan di perempatan Yonif 511 atau Jl Bali, Kota Blitar, Senin (8/4/2019).

Kedua pelaku, yaitu, Dion Feri Saputra (29) dan Taufik Sanjaya (28), keduanya warga Bengkulu.

Dian Veri dan Taufik yang berusaha kabur naik sepeda motor setelah merampas uang mengalami kecelakaan di perempatan Yonif 511 Kota Blitar.

Suzuki Staria yang dikendarai dua pelaku menabrak pengendara lain di lokasi.

Kapolres Blitar Kota, AKBP Adewira Negara Siregar yang mengamankan sendiri pelaku pencurian itu di lokasi.

Baca: Aksinya Terekam di CCTV sampai Viral, Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Penodongan dan Perampasan

Kebetulan, saat itu, Adewira sedang melintas di lokasi setelah mengikuti kegiatan.

"Awalnya, saya mengira kecelakaan biasa. Karena banyak warga berkerumun di lokasi. Saya berhenti dan turun dari mobil untuk mengecek. Ada warga yang bilang pelaku jambret. Satu pelaku langsung kami amankan di lokasi," kata Adewira.

Satu pelaku yang diamankan di lokasi atas nama Taufik Sanjaya.

Taufik tergeletak di pinggir jalan karena terluka setelah mengalami kecelakaan.

Sedangkan pelaku atas nama Dion Feri sempat kabur.

Dion kabur naik sepeda motor pengendara yang tertabrak di lokasi.

"Warga tahu kalau mereka jambret, setelah satu pelaku kabur membawa sepeda motor korban yang tertabrak di lokasi," ujar Adewira.

Saat itu juga, Adewira menghubungi Polsek Sananwetan dan Satreskrim untuk mengejar satu pelaku yang kabur.

Polisi menangkap satu pelaku yang kabur di wilayah Kanigoro, Kabupaten Blitar.

Setelah itu, kedua pelaku dibawa ke Polsek Sananwetan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku masih kami periksa," kata Adewira.

Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas