Kisah Bambang Kristiady, Dulu 'Babat Alas' sebagai Kurir, Kini Jadi Kepala Cabang JNE Magelang
Bambang Kristiady, telah 17 tahun survive, berkembang bersama perusahaan pengiriman Indonesia JNE. Begini kisahnya dari kurir jadi kepala cabang.
Editor: Hanang Yuwono
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Bambang Kristiady, telah 17 tahun survive, berkembang bersama perusahaan pengiriman Indonesia JNE.
Perjalanan panjang mulai dari sales pengiriman, dan setelah melalang buana kini menjadi Kepala Cabang JNE Magelang.
Dan dapat dikatakan, pria kelahiran Semarang 12 November 1980 yang melakukan ‘babat alas’ untuk JNE Magelang di Kota Sejuta Bunga hingga saat ini.
Tepatnya pada 12 Maret 2002, Bambang mulai membuka layanan pengiriman di Jalan Gatot Subroto No 18 Magelang dengan kantor berukuran 4x12 meter (m) yang digunakan untuk kegiatan operasional sekaligus sales counter.
Baca: JNE Operasikan Kantor Cabang Utama Cikarang
Lokasi tersebut dipilih karena berada di pusat kota dan berdekatan dengan Akademi Militer (AKMIL).
Bersama satu orang lainnya, Bambang menangani hampir seluruh proses bisnis JNE, mulai dari transaksi, packing hingga melakukan delivery.
“Saat itu sudah banyak perusahaan ekspedisi serupa di Magelang, sehingga tidak mudah hadir sebagai pemain baru di kota kedua, namun, saya optimis Magelang adalah pasar yang potensial," ujar ayah dua anak ini, kepada awak media (13/4/2019).
Strategi pemilihan lokasi yang berdekatan dengan AKMIL ternyata membawa berkah tersendiri bagi JNE karena jajaran pejabat dan pengurus AKMIL mau pun para taruna banyak yang menggunakan layanan JNE untuk pengiriman paket.
Selain itu, Bambang juga mempromosikan JNE dengan cara door to door dan memberikan layanan jemput paket bagi pelanggan.