Jokowi-Ma'ruf Amin Raup 73,19 Persen Suara di Malang Raya
Pada 2014 lalu, suara Jokowi di Kota Malang berkisar di angka 59 persen, namun kini meningkat menjadi 67.23 persen
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Surya Benni Indo
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Di Malang Raya, Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh suara hingga 73,19 persen mengungguli pasangan Prabowo -Sandi.
Angka itu berdasarkan hitungan bulat dari tiga daerah di Malang Raya yakni Kota Malang, Batu dan Kabupaten Malang.
Ketua TKD Kota Malang, Ahmad Wanedi menjelaskan, Kabupaten Malang mendapatkan suara 77.91 persen, Kota Batu 74.42 persen, dan Kota Malang 67.23 persen.
"Jadi kalau dirata-rata dari tiga daerah ini, ketemu angka 73,19 persen," ujar Wanedi, Senin (20/4/2019).
Hasil itu berdasarkan hitung cepat yang dilakukan oleh internal TKD Malang Raya.
Dibukanya informasi itu sekaligus untuk membantah adanya isu kalau suara pasangan 01 kalah di Jawa Timur, khususnya di kawasan Malang Raya.
Baca: Rekapitulasi Perolehan Suara Pemilu di Kabupaten Mabar sudah Ditingkat PPK
"Kami tidak terpengaruh statemen pihak manapun. Yang kami sampaikan berdasarkan data dan fakta. Kami memilih berdasarkan kerja nyata dari Jokowi," ujar Wanedi.
Di Kota Malang, perolehan suara ini meningkat dibanding pada Pemilu 2014 lalu.
Pada 2014 lalu, suara Jokowi di Kota Malang berkisar di angka 59 persen. Namun kini meningkat menjadi 67.23 persen.
Kecamatan Sukun menjadi tempat paling tinggi untuk perolehan suara 01. Jumlahnya 83.854 pemilih atau 71.62 persen.
Disusul Kecamatan Kedungkandang dengan jumlah pemilih sebanyak 75.321 atau 64.65 persen.
Blimbing 72.461 atau 67.2 persen. Lowokwaru 67.688 atau 65.41 persen dan Klojen 35.181 atau sebanyak 67.22 persen.
Meningkatnya suara itu, kata Wanedi, berkat soliditas para relawan dan partai koalisi.
Baca: Rekonsiliasi Usai Pilpres, Gus Ipul : Energi Masyarakat Kini Bersatu Membangun Indonesia
Selain itu juga dukungan dari para pimpinan tokoh agama dan masyarakat.
"Dari dulu, Kota Malang ini basisnya nasionalis yang religius. Jadi ini tercermin dari hasil yang kami sampaikan," imbuh Wanedi.
TKD Malang Raya juga mengapresiasi kinerja KPU di Malang Raya. Menurut Wanedi, KPU di Malang telah bekerja keras untuk mengawal suara.