Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tewas Terjatuh dari Gedung Kampus, Lingizzatil Dikenal Sebagai Mahasiswi Berprestasi di FKIP Unila

Lingizzatil Lhatifhatul Ngafifah dikenal sebagai mahasiswi yang berprestasi di FKIP Unila.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Tewas Terjatuh dari Gedung Kampus, Lingizzatil Dikenal Sebagai Mahasiswi Berprestasi di FKIP Unila
Tangkapan layar Facebook Lingizzatil Lathifa
Lingizzatil Lathifa, mahasiswi FKIP Unila tewas seusai terjatuh dari lantai 2 Gedung J FKIP Unila, Sabtu (27/4/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Kepergian Lingizzatil Lhatifhatul Ngafifah, mahasiswi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) FKIP Universitas Lampung (Unila), meninggalkan duka mendalam bagi sivitas akademika.

Selama ini, Lingizzatil Lhatifhatul Ngafifah dikenal sebagai mahasiswi yang berprestasi di FKIP Unila.

Lingizzatil Lhatifhatul meninggal dunia usai terjatuh dari lantai dua gedung J FKIP Unila pada Sabtu (27/4/2019).

Ia terjatuh dari lubang yang ada di lantai dua gedung J FKIP Unila.

Umi, adik tingkat korban sekaligus teman dekat kosan korban menuturkan, korban orang yang sangat baik, terutama kepada dirinya.

Meski tidak ada ikatan saudara, namun korban memperlakukannya seperti adik sendiri.

Menurutnya, Lingizzatil orang cerdas dan memiliki segudang prestasi. Di antaranya, prestasi di bidang tari.

Berita Rekomendasi

"Dia aktif di bidang seni. Banyak prestasinya. Sehari-hari juga ramah. Setiap bertemu, selalu tegur sapa. Saya tak menyangka bisa seperti ini," cerita Umi, Minggu (28/4/2019).

Baca: Eldo Saksikan Detik-detik Mahasiswi Unila Tewas Terjatuh dari Gedung Kampus, Sempat Bertatapan

Eldo Novrizal, mahasisiwa Prodi Pendidikan Geografi FKIP Unila yang juga saksi mata kejadian mengatakan, sebelum korban jatuh dari lantai dua, ia masih sempat melihat korban di atas gedung.

"Saya kan memarkirkan motor di depan lokasi kejadian. Saat itu, saya melihat dari spion ada korban di atas gedung. Korban sedang duduk di kursi seraya menopang dagu dan bengong," ujarnya.

Usai parkir kendaraan, Eldo pun duduk di kursi bawah gedung selama 40 menit.

Tak lama kemudian, ia melihat korban sudah terjatuh dari lantai atas gedung J.

Lingizzatil atuh dengan posisi tengkurap dan mengalami luka di bagian wajah.

"Saya langsung panik. Orang pun sudah berkumpul ramai, dan langsung membawa korban ke KMC dengan mobil," kata dia.

Deta, mahasisiwa FKIP Unila lainnya, berharap lubang tersebut bisa ditutup agar tidak ada korban jiwa lainnya.

Di balkon lantai dua itulah mahasiswi bernama Lingizzatil Lathifatul Ngafifah terjatuh dan nyawanya tidak tertolong. TRIBUN LAMPUNG/BAYU SAPUTRA
Di balkon lantai dua itulah mahasiswi bernama Lingizzatil Lathifatul Ngafifah terjatuh dan nyawanya tidak tertolong. TRIBUN LAMPUNG/BAYU SAPUTRA (Tribun Lampung/Bayu Saputra)

"Jadi kami meminta tolong lubang itu ditutup atau dikasih pagar dan harus dikunci jangan dibuka lagi," katanya.

Ia pun tak mengetahui selama ini ada lubang di atas bangunan tersebut. Harusnya, kata dia, bangunan tersebut tidak membahayakan mahasiswa.

Murni Kecelakaan
Dekan FKIP Unila Patuan Raja mengatakan, dugaan sementara korban terjatuh murni kecelakaan.

"Jadi gedung itu dari awal tahun ini telah diresmikan oleh rektor. Kami dari pihak kampus sangat berduka," katanya.

Hal senada diungkapkan Kasubbag Humas Unila, Muhammad Badrul Huda.

Ia mengatakan, kampus berduka atas meninggalnya korban.

Ia mengatakan, lubang tersebut rencananya akan dijadikan tangga darurat seperti jika ada kebakaran.

"Jadi memang rencananya itu untuk tangga darurat, dan sebenarnya mau diteruskan pembangunan itu," kata dia.

Baca: UPDATE Real Count Pilpres Data Masuk 50.28% Versi KPU : Jokowi-Maruf 56.23% , Prabowo-Sandi 43.77%

Namun karena anggaran belum turun, pembangunan belum berjalan lagi.

Ia meneruskan, Balkon itu memang sudah ditutup kursi dan harusnya dikunci.

Sedang Diselidiki
Kapolsek Kedaton Kompol Abdul Mutholib mengatakan, saat ini pihaknya masih mendalami peristiwa yang merenggut nyawa mahasiswi ini.

"Masih kami tangani, saat ini masih dalam proses penyelidikan," ungkapnya, kemarin.

Saat disinggung apakah korban murni karena kecelakaan atau ada indikasi disengaja, Abdul belum bisa memastikan.

"Belum, masih penyelidikan. Kami masih kumpulin informasi," tegasnya.

Abdul mengaku masih melakukan interogasi terhadap saksi tempat kejadian perkara.

"Untuk saksi terperiksa belum, masih interogasi awal. Nanti kami akan segera buat undangan buat para saksi untuk klarifikasi hal ini," paparnya.

Dari hasil interograsi awal korban diduga jatuh sekitar pukul 07.00 WIB.

Di balkon lantai dua itulah mahasiswi bernama Lingizzatil Lathifatul Ngafifah terjatuh dan nyawanya tidak tertolong. TRIBUN LAMPUNG/BAYU SAPUTRA
Di balkon lantai dua itulah mahasiswi bernama Lingizzatil Lathifatul Ngafifah terjatuh dan nyawanya tidak tertolong. TRIBUN LAMPUNG/BAYU SAPUTRA (Tribun Lampung/Bayu Saputra)

"Jadi yang bersangkutan ini sedang mengikuti seminar," kata dia.

Namun saat kejadian, kegiatan seminar belum mulai.

"Kegiatan di lantai 2 gedung J, kebetulan di situ ada pintu yang menuju ke Balkon," jelasnya.

Di balkon tersebut ada sebuah lubang yang terbuka.

"Menurut keterangan, korban terjatuh dari lubang tersebut dan langsung dilarikan ke rumah sakit," tuturnya.

Ia pun menambahkan, menurut keterangan pintu kearah balkon selalu terkunci, namun saat kejadian tidak terkunci.

"Makanya masih dalam penyelidikan," tandasnya. (Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra/Hanif Mustafa)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Sedang Nonkrong di Kampus, Mahasiswa Unila Ini Kaget Lihat Tubuh Wanita Terjatuh dari Lantai Atas

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas