Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Misteri Mayat Remaja Putri di Dalam Truk Akhirnya Terkuak, Ternyata Dia Korban Laka Lantas

Mayat remaja perempuan itu berada di dalam truk warna hijau bernomor polisi BE 9169 BV yang terparkir di SPBU Simpang Kates.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Misteri Mayat Remaja Putri di Dalam Truk Akhirnya Terkuak, Ternyata Dia Korban Laka Lantas
Dok Polresta Bandar Lampung
Polisi mengevakuasi mayat wanita muda yang ditemukan di dalam truk yang terparkir di SPBU Simpang Kates, Katibung. Korban merupakan korban lakalantas di Bandar Lampung. 

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Warga Simpang Kates, Desa Tanjung Ratu, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat, Selasa (30/4/2019) sekitar pukul 22.00 WIB.

Mayat remaja perempuan itu berada di dalam truk warna hijau bernomor polisi BE 9169 BV yang terparkir di SPBU Simpang Kates.

Hasil penyelidikan polisi, mayat itu adalah Frisia Wulandari, perempuan berusia 16 tahun asal Pringsewu.

Frisia ternyata menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Bandar Lampung.

Penemuan mayat Frisia berawal dari informasi Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung kepada Polsek Katibung, Lamsel.

Satlantas Polresta Bandar Lampung menyebut ada truk yang membawa korban lakalantas ke arah Lamsel dan berhenti di SPBU Simpang Kates.

Baca: Suami Beserta 4 Anak Bupati Sri Wahyumi Masih Mengurung Diri di Kompleks Perumahan Mewah

"Anggota Polsek Katibung kemudian mengecek dan mendapati truk itu terparkir di SPBU Simpang Kates, pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB," jelas Kapolres Lamsel, Ajun Komisaris Besar M Syarhan, Rabu (1/5/2019).

Berita Rekomendasi

Setelah menemukan truk tersebut, ungkap Syarhan, Kapolsek Katibung bersama anggotanya membuka paksa pintu truk.

Begitu pintu truk terbuka, polisi mendapati sosok perempuan dalam kondisi telah meninggal dunia.

"Petugas mengeluarkan korban yang sudah dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, anggota Satlantas Polresta Bandar Lampung membawa korban ke Rumah Sakit Abdul Moeloek untuk proses autopsi dan penyelidikan," kata M Syarhan.

Dalam penemuan mayat di dalam truk itu, Syarhan menyatakan, polisi tidak mendapati sopir truk.

Kuat dugaan, sopir truk pergi meninggalkan truk setelah parkir di SPBU Simpang Kates.

"Penanganan kasus ini kami serahkan ke Satlantas Polresta Bandar Lampung. Karena TKP (tempat kejadian perkara) lakalantasnya berada di wilayah Bandar Lampung," M tandas Syarhan.

Polisi Evakuasi Mayat Wanita Muda di Dalam Truk
Polisi mengevakuasi mayat wanita muda yang ditemukan di dalam truk yang terparkir di SPBU Simpang Kates, Katibung. Korban merupakan korban lakalantas di Bandar Lampung.

Masuk Kolong Truk
Berdasarkan hasil penyelidikan, mayat tersebut adalah Frisia Wulandari binti Rajikun.

Perempuan berusia 16 tahun itu bekerja sebagai karyawan Salon Princess di Bandar Lampung.

Ia berasal dari Desa Sumber Agung, RT 1RW 2, Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Pringsewu.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung Komisaris Syouzarnanda Mega membenarkan mayat itu merupakan korban lakalantas di Bandar Lampung.

Ia mengungkapkan, lakalantas bermula saat dump truck BE 9169 BV melintas di Jalan Laksamana Malahayati, Kelurahan Kangkung, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung, Selasa dini hari.

Baca: Pengusaha Diduga Belikan Barang Mewah Senilai Hampir Rp 500 Juta Buat Kado Ultah Sri Wahyumi 8 Mei

"Pada saat bersamaan, sekitar pukul 01.00 WIB, sepeda motor Honda Beat BE 4857 DY melintas di belakang dump truck itu. Pengendaranya adalah korban Frisia Wulandari," kata Nanda, sapaan akrabnya.

Nanda membeberkan, ketika tiba di Jalan Cumi, truk hendak berbelok ke kanan, masuk ke jalan tersebut.

Namun terjadi tabrakan setelah motor Honda Beat menghantam bagian belakang truk hingga pengendaranya masuk kolong sebelah kanan.

"Saat kejadian, ada warga yang melihat. Mereka teriak-teriak, akhirnya truk itu berhenti," papar Nanda.

Setelah berhenti karena warga berteriak, lanjut Nanda, truk tersebut malah berjalan mundur. Tak ayal, truk itu melindas korban yang masih berada di kolong.

"Sopir menghentikan truk, tapi entah bagaimana kemudian memundurkan truk. Padahal, korban masih di bawah kolong truk. Akhirnya, korban terlindas," ujarnya.

Selanjutnya, Nanda menerangkan, sopir truk dengan bantuan sejumlah warga mengangkat korban ke dalam truk.

Saat itu, ungkap Nanda, si sopir mengaku akan membawa korban ke rumah sakit terdekat.

"Namun, saksi mata saat itu curiga sopir truk tidak membawa korban ke rumah sakit. Makanya, mereka kemudian mencari korban ke sejumlah rumah sakit. Tapi, mereka tidak menemukan korban," kata Nanda.

Nanda menjelaskan, polisi baru menemukan korban sekitar 21 jam usai peristiwa lakalantas.

Korban berada di SPBU Simpang Kates, Kecamatan Katibung, Lamsel. Tepatnya berada di dalam truk yang terparkir di SPBU tersebut. Pintu truk dalam kondisi terkunci.

"Korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa," ujar Nanda.

"Sementara sopir truk tidak ada di lokasi. Sampai saat ini, sopir truk masih buron dan dalam pengejaran aparat Polresta Bandar Lampung," tandasnya. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo/Romi Rinando)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Geger Mayat dalam Truk di SPBU, Ternyata Gadis yang Jadi Korban Lakalantas di Bandar Lampung

Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas