Begini Kronologi Ditemukannya Mayat DJ Adam Sky, Ditemukan Tanpa Busana Bersama Cewek Rusia
Hasil pemeriksaan luar terdapat jasad DJ Adam Sky ditemukan luka memar pada wajah serta luka di bagian lutut kanan, namun ada bagian luka yang dalam
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Bali Zaenal Nur Arifin
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Berita kematian DJ Adam Sky viral di media sosial karena dia seorang DJ ternama, fakta-fakta kematiannya pun ingin diketahui oleh para penggemarnya.
Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit,DMF SpF mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan luar terdapat jasad DJ Adam Sky ditemukan luka memar pada wajah.
Kemudian luka di bagian lutut kanan, namun ada bagian luka yang dalam.
"Saat pemeriksaan, waktu kematiannya kurang 8 jam. Itu hasil PLnya. Namun ada luka bagian dalam terdapat di bagian siku. Keterangan dari polisi sudah ada, tinggal nunggu hasil autopsinya," ujarnya saat ditemui di ruangan jenazah, RSUP Sanglah, Senin (6/5/2019).
Saksi mata, Nyoman Juada kepada polisi menjelaskan, sekira pukul 08.30 wita, dirinya tengah berada di areal main pool.
Saat itu, Juada mendengar suara teriakan minta tolong dari arah atas.
Kemudian bersama dengan rekan housekepping, Juada mencari arah suara tersebut.
Baca: Liburan di Bali saat Bulan Ramadan? Ini 5 Rekomendasi Masjid untuk Salat Tarawih
Berselang 10 menitan, dirinya menemukan korban Zoia Lukiantceva dalam keadaan terduduk.
Zoia pun ditemukan dalam kondisi tak berbusana dengan kondisi tulang kering kaki kiri patah.
Kemudian Juada menghubungi Office dan Security, selang 15 menit kemudian pihaknya mengevakuasi Zoia ke rumah sakit dengan menggunakan kendaraan operasional hotel.
Saksi lainnya, Wayan Sumariana mengungkapkan, awalnya ketika dirinya berjalan menuju One Bad Room, dirinya mendengar suara teriakan dari villa kamar 3310.
Kemudian dirinya menuju bertemu dengan Juada dan bergegas ke arah suara tersebut.
Namun, dirinya salah masuk kamar dan sempat menemukan adanya pecahan kaca jendela dengan dipenuhi darah.
Kemudian dirinya keluar menuju ke villa sebelah untuk menemui Juada dan dimintai tolong mengambil handuk besar di office untuk menutupi tubuh korban Zoia yang tak berbusana.
Ketika Sumariana kembali ke kantornya, dirinya merasa penasaran dengan adanya bercak darah yang dilihatnya di dalam kamar.
Sumariana mengajak rekan garden untuk mengecek kembali ke dalam kamar 3310.
Baca: Terduga Pembuang Mayat Bayi di Koja Mengaku Dirudapaksa Sopir Angkot
Disitulah, dirinya menemukan bercak darah di dalam kamar dan tempat tidur, dan akhirnya menemukan DJ Adam Sky sudah tergeletak di depan kamar mandi dalam keadaan berlumuran darah dan meninggal dunia.
DJ Adam Sky ketika itu ditemukan dalam keadaan tak berbusana
Kapolsek Kuta Selatan, AKP Doddy Monza membenarkan perihal adanya WNA meninggal dunia di Hillstone Villas Resort Bali.
“Benar kita dapatkan laporan dan kita temukan di lokasi kejadian WNA Adam meninggal dunia Sabtu 4 Mei 2019 kemarin sekira pukul 10.00 WITA,” jelas AKP Doddy Monza, Senin (6/5/2019).
AKP Doddy menambahkan korban diduga hendak menolong rekannya Zoia Lukiantceva yang jatuh dari sisi kolam ke bawah dengan ketinggian kurang lebih 10 meter (patah tulang kering kaki kiri).
Tetapi mungkin saat itu korban tergesa-gesa menolong mencoba memecahkan pintu kaca namun malah melukai dirinya sendiri.
“Korban meninggal dunia diduga akibat luka di pergelangan siku kanan bagian dalam robek (dalam dan lebar) sehingga banyak mengeluarkan darah,” ungkap Kapolsek Kuta Selatan.
Managemen Adam Sky Sampaikan Kabar Duka
Kabar duka disampaikan pihak manajemen di akun media sosial pribadi Adam Sky.
"Dengan sangat menyesal, kami mengonfirmasi Adam Neat terlibat dalam sebuah kecelakaan fatal. Saat mencoba untuk membantu seorang teman yang mengalami patah tulang di Bali," ujar managemen dilansir dari laman Mirror.co.uk.
Adam Sky diketahui membantu Zoia Lukiantceva, yang jatuh dari ketinggian 4 meter di area kolam renang.
Adam Sky dan teman-temannya menginap di Hillstone Villas Resort Bali.
Polisi menduga Adam Sky dalam pengaruh alkohol saat melakukan aksinya.
Melansir laman Express.co.uk, Adam diduga telah menabrak pintu kaca dan membuat arterinya putus saat menyelamatkan temannya.
DJ Terbaik Ketiga di Asia
Karir Adam Paul Tinley, atau yang kerap disapa DJ Adam Sky atau bernama asli Adam Gary Neat berakhir dan menjadi kenangan akibat insiden yang dialami sendiri di villa tempat menginapnya saat berlibur di Pulau Dewata.
Dikutip dari berbagai sumber, Senin (6/5/2019), pria asal Melbourne Australia ini sebelumnya tengah menetap di Singapura dan karirnya di Tahun lalu menduduki peringkat DJ terbaik ketiga di Asia.
Selain sebagai seorang Disc Jockey, Adam Sky juga memiliki studio produksi, pencipta lagu atau produser lagu diakui secara global dalam beberapa tahun terakhir.
Label rekaman ternama seperti Universal, Ultra, Armada mempercayai DJ Adam Sky untuk memproduksi lagu-lagu bergenre Progressive, Trance, Techno dan lainnya.
Selain itu juga label rekaman SUKA, HouseSessions, Jango, Kidology, PornoStar, Mjuzieek, LIP, Jungle Funk, Bahia, Conkrete, PPMusic, Kidology, Jango, Vamos, WhoreHouse, Rezonation telah dijajalnya olehnya.
Baca: Kronologi Kematian DJ Adam Sky di Bali, Akan Menolong Teman Malah Celaka
Adam Gary Neat merupakan anak dari seorang pengusaha ternama Australia Gary Neat yang juga mantan jurnalis senior serta tokoh politik senior Australia.
Dan diperkirakan malam ini sang Ayah akan tiba di Bali untuk membawa jenazah putranya kembali ke Negaranya dan disemayamkan di tanah kelahirannya.
Selain itu pria yang ditemukan meninggal berlumuran darah di dalam kamar villa nya ini pada tahun 2018 juga mengisi line up Ultra Music Festival Singapore atau salah satu festival musik elektronik terbesar di dunia.
Dan tahun 2019 ini juga sepertinya ia akan tampil kembali di Ultra Music Festival Singapore, terlihat dari postingannya pada akun fanspage facebook @djadamskyofficial sebuah foto suasana ultra music festival singapore diunggahnya 3 Mei 2019.