Bangunan Belum Direnovasi Pasca Bencana, Terminal Mamboro Tiadakan Antar Jemput Penumpang
Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2019, volume kendaraan angkutan umum yang melintas di Terminal Induk Mamboro Palu sudah mulai meningkat
Editor: Wulan Kurnia Putri
TRIBUNPALU.COM - Menjelang puncak arus mudik Lebaran 2019, volume kendaraan angkutan umum yang melintas di Terminal Induk Mamboro Palu sudah mulai meningkat, Jumat (24/5/2019) siang.
Kendaraan bus maupun minibus yang lewat, tampak mulai dipadati penumpang.
Kendaraan yang ada di Terminal Mamboro merupakan angkutan kota dalam provinsi (AKDP) dan angkutan kota antar provinsi (AKAP).
Jam keberangkatan angkutan keluar Kota Palu dimulai dari pagi sampai siang hari.
Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, antar jemput penumpang pada arus mudik tahun ini tidak lagi dilakukan di dalam Terminal Induk Mamboro.
BACA JUGA:
• 4 Hal Seputar Keputusan BPN Prabowo-Sandiaga Tempuh Jalur MK, Waktu Pendaftaran hingga Apresiasi JK
• Sebut Evan Dimas Sebagai Duo Sejoli, Andik Vermansah: Di Lapangan Saya Anggap Dia Musuh
Hal itu dikarenakan kondisi bangunan fisik terminal tipe A milik Kementerian Perhubungan RI itu masih rusak.
Bahkan, tempat antar jemput penumpang di bagian depan gedung sama sekali tidak bisa digunakan.
Saat ini, antar jemput penumpang dilakukan di halaman belakang bangunan utama terminal.
Bangunan terminal rusak disebabkan gempa berkekuatan 7,4 skala richter pada 28 September 2018 lalu.
