Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditipu Calo Tiket, Hasna Gagal Mudik Naik KM Labobar ke Surabaya

Namun keberangkatannya harus tertunda karena ia ditinggal kapal dan batal mudik gara-gara oknum supir travel.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ditipu Calo Tiket, Hasna Gagal Mudik Naik KM Labobar ke Surabaya
Zainul/Tribun Kaltim
Hasna Irinati, Calon Penumpang KM Labobar gagal mudik ke Surabaya gara-gara ditipu oknum supir travel. (Tribun Kaltim/ Zainul) 

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Hasna Irianti (32) calon penumpang kapal Pelni KM Labobar tujuan Surabaya yang dijadwalkan berangkat pada hari Kamis (30/5/2019) gagal berangkat.

Seharusnya ia sudah berangkat dengan kapal Pelni KM Labobar dari pelabuhan Semayang Balikpapan Kamis (30/5/2019) menuju pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Namun keberangkatannya harus tertunda karena ia ditinggal kapal dan batal mudik gara-gara oknum supir travel.

Sambil menangis, Hasna mengadu kepada petugas kepolisian di kawasan Pelabuhan Semayang Balikpapan bahwa dirinya bersama saudaranya gagal mudik gara-gara tiket yang ia pesan dari oknum supir travel tak kunjung datang.

Baca: Ada Rumah Adat & Monas di Pos Layanan Mudik di Gresik, Jadi Pengingat Agar Tetap Jaga Persatuan NKRI

Baca: Ungkap Bahasa Tubuh Vincent Raditya, Ahli Ekspresi Sebut sang Pilot Malu Lisensi Terbangnya Dicabut

Baca: Lihat Cara Shandy Aulia Bahagiakan Karyawannya yang Muslim, Warganet Ramai Beri Pujian

Baca: Nekat Ingin Mendahului Kendaraan Lain, Mobil Ini Justru Jatuh Tercebur ke Sawah Warga

Padahal ia mengaku sudah membayar uang tiket seharga Rp 650.000.

"Saya telepon orangnya (oknum supir travel) tanya tiket malah suruh tunggu terus.

Kapal sudah berangkat apanya lagi yang mau ditunggu, padahal saya sudah bayar Rp 650.000 sama orangnya," Kata Hasna dengan raut wajah yang terlihat panik sambil menangis.

BERITA REKOMENDASI

Kalau saya cuma sendiri saja tidak masalah, lanjut Hasna tapi ini sama adik saya.

Dan dia sedang sakit, itu dari tadi malam dia tidur di situ sampai dilangkahi orang yang lewat," katanya sambil menunjuk adik laki-lakinya yang tidur di dekat tiang gedung pelabuhan.

Adik Hasna, bernama Hari (26) terlihat sedang tidur menyamping di dekat tiang gedung pelabuhan beralaskan karung bekas semen sambil memegang tas ransel di tangan kanannya.

Hasna Irinati, Calon Penumpang KM Labobar gagal mudik ke Surabaya gar
Hasna Irinati, Calon Penumpang KM Labobar gagal mudik ke Surabaya gara-gara ditipu oknum supir travel. (Tribun Kaltim/ Zainul)

Hasna menceritakan sebelumnya ia bersama adiknya tiba di pelabuhan Semayang Balikpapan sejak Rabu malam tadi, (29/5/2019) dari Kota Bangun, ia bermaksud mudik ke Surabaya menggunakan KM Labobar.

Dalam perjalanan dari Kota Bangun menuju Pelabuhan Semayang Balikpapan, ia ditawari tiket penumpang KM. Labobar oleh oknum supir travel yang ia tumpangi.


Karena merasa belum memiliki tiket dan kondisi adiknya juga sedang sakit, ia memutuskan untuk menerima tawaran tiket tersebut dan langsung bayar di tempat lebih awal sementara tiket menyusul kemudian akan diantarkan setelah tiba di Balikpapan.

Namun sesampainya di Balikpapan, tiket yang ia bayar tadi tak kunjung datang, saat dikonfirmasi pun oknum trafel tersebut hanya memberi jawaban "tunggu saja dulu".

Hingga KM.Labobar diberangkatkan pada pukul 10:45 Wita, tiket yang ia pesan tersebut tak kunjung datang juga hingga dirinya ditinggal kapal dan akhirnya gagal mudik.

Beruntung uang tiket yang ia keluarkan sebanyak Rp 650.000 tersebut langsung dikembalikan oleh oknum supir travel yang bersangkutan setelah oknum supir tersebut diinterogasi oleh petugas kepolisian.

Namun Hasna Irinati dan adik laki-lakinya tetap saja gagal mudik dan kembali berencana untuk berangkat melalui KRI Makassar yang dijawalkan berangkat tanggal 1 Juni 2019 nanti dari pelabuhan Semayang Balikpapan. (Zainul)

Artikel ini telah tayang di tribunkaltim.co dengan judul Gegara Oknum Sopir Travel, Pemudik dari Kota Bangun Ditinggal Kapal karena Tiket Tak Kunjung Datang,

Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas