Diduga Ada 3 Ekor Harimau yang Menyerang Amri
BBKSDA Riau langsung menugaskan personel untuk melakukan pengecekan lokasi dan identifikasi satwa harimau terkait penyerangan terhadap M Amri.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - BBKSDA Riau langsung menugaskan personel untuk melakukan pengecekan lokasi dan identifikasi satwa harimau terkait penyerangan terhadap M Amri.
Seorang pekerja yang sedang memanen pokok akasia, bernama M Amri (32), beberapa waktu lalu diserang harimau di lahan konsesi PT Riau Indo Agropalma (PT RIA), tepatnya di Kanal Sekunder 41 PT RIA di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Inhil.
Personel BBKSDA juga mensosialisasikan, agar membatasi aktivitas pada lokasi kejadian dan sekitarnya.
Di lokasi juga telah dilakukan pemasangan camera trap.
Berdasarkan hasil pengecekan awal, diduga Harimau Sumatera yang menyerang korban terdiri dari 1 indukan betina dan 2 anak Harimau Sumatera.
Terkait hal ini, Kepala BBKSDA Riau Suharyono mengatakan, pihaknya sudah mengimbau agar segala aktivitas khususnya di lokasi kejadian dan sekitarnya, agar dihentikan sementara.
"Dalam radius 2 kilometer sebagai zona merah dan pada areal sekitarnya di atas 2 kilometer sebagai zona kuning, dimana dapat melakukan aktivitas dengan prinsip kehati-hatian yang sangat tinggi," katanya, Jumat (31/5/2019).
Selain itu kata Suharyono, kegiatan patroli bersama tim BKO (TNI dan Polri), juga terus ditingkatkan.
BBKSDA Riau bahkan telah menambahkan personel dan melibatkan pemerintah daerah, baik itu Satpol PP, BPBD, Dinas LHK ataupun KPHP pada lokasi kejadian, serta konsesi yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Kita juga melakukan penambahan papan informasi dan papan peringatan pada jalur lintasan satwa. Lalu melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan untuk lebih waspada dan mengikuti SOP yang telah ada," tandasnya. (Tribunpekanbaru.com/Rizky Armanda)
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Diduga Ada 3 Ekor Harimau yang Menyerang Amri Warga di Inhil Riau, BBKSDA Imbau Agar Lebih Waspada
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.