Rapat Percepatan Pembangunan Jateng, Ganjar Ajukan Wisata Borobudur dan Kawasan Industri
"Tadi rapat terbatas membahas dukungan daerah terhadap pemerintah pusat, khususnya dalam pertumbuhan ekonomi," kata Ganjar Pranowo
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Rapat Percepatan Pembangunan Jateng, Ganjar Ajukan Wisata Borobudur dan Kawasan Industri](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ganjar-pranowo-di-bogor-lagi-ketemu-jokowi.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla bersama dengan para menteri terkait menggelar rapat kabinet terbatas terkait percepatan pembangunan Jawa Tengah, Selasa (9/7/2019) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi meminta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajukan tiga point yang bakal diajukan untuk mendapat bantuan dari pemerintah pusat.
Baca: Temui Jokowi, Suharso Bawa Kader PPP untuk Berikan Masukan Program Pemerintah ke Depan
"Tadi rapat terbatas membahas dukungan daerah terhadap pemerintah pusat, khususnya dalam pertumbuhan ekonomi," kata Ganjar Pranowo saat ditemui di Komplek Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat.
"Pak presiden menanyakan kira-kira yang paling siap dari Jateng apa. Nah kami menyampaikan satu bundel gede, banyak sekali, ada transportasi, ada 12. Pak presiden menyampaikan tolong diambil tiga yang terbesar apa," ucap Ganjar lagi.
Akhirnya, Ganjar Pranowo mengajukan tiga poin, yakni kawasan industri, pariwisata kawasan Borobudur serta yang ketiga pemberesan kawasan industri yang sudah ada, diantaranya di Kendal dan Brebes.
Lantas apa respon Presiden Jokowi?
Baca: Amnesty International Pertanyakan Kekerasan oleh Polisi
Menurut Ganjar, Jokowi merespon positif. Jokowi berpesan agar menteri terkait turut memberikan bantuan dan sumbangsih pada pembangunan yang diajukan oleh Ganjar.
"Ada banyak dukungan sih, upamanya tadi bicara politik tata ruang. Pak Menteri ATR/BPN langsung merespon," tambahnya.