TRIBUNNEWS.COM, MUSI BANYUASIN - Seorang pria di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, nekat membakar mantan pacarnya.

Isnen (23), warga Jalan Inpres Penjara RT 16, Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan, tega membakarIrma Fitriani (22) lantaran tak terima hubungannya berakhir.

Akibat kejadian tersebut Irma menderita luka bakar dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.

"Hasil pemeriksaan, motifnya karena asmara. Karena antara korban dan pelaku sudah pacaran selama 7 tahun, tapi korban minta putus. Pelaku tidak terima hingga terjadi peristiwa tersebut," ujar Kapolsek Babat Toman AKP Ali Rajikin, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (11/7/2019).

Baca: Mahfud MD: Rizieq Shihab Harus Dipulangkan, Tetap Tanggung Jawab Kasus Hukum yang Menjeratnya

Baca: Melihat Proses Pembibitan Hewan Qurban Global Qurban ACT Hingga Penyembelihan dan Pengepakan

Baca: Jadwal Final Piala Super Eropa 2019 Liverpool vs Chelsea

Ali mengatakan, kejadian bermula pada Rabu (10/7/2019), dimana Isnen mendatangi korban yang sedang bekerja di sebuah toko perlengkapan bayi di Kecamatan Babat Toman.
Di sana, Isnen dan Irma terlibat cek cok hingga pelaku menyiram korban dengan bensin yang dibawanya.

Pelaku kemudian menyulut api ke tubuh korban.

"Korban menderita luka bakar 70 persen di tubuhnya," kata Ali.

Temannya di Gang Warga dan karyawan yang berada di lokasi berupaya memberi pertolongan kepada korban.

Sementara Isnen melarikan diri karena takut diamuk massa.

Mendapat laporan itu, polisi melakukan penyelidikan.

Namun, tak berselang lama Isnen menyerahkan diri ke polisi karena takut ditembak petugas.

Kronologi

Kisah cinta Irma Fitriani (24), warga Desa Kasmaran Kecamatan Babat Toman Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) berakhir tragis.

Nyawa Irma nyaris melayang setelah tanpa diduga mantan pacarnya berinisial IA (24) warga yang sama mendatanginya sekitar pukul 09.45 ketika sedang bekerja dan langsung membakar tubuhnya, Rabu (10/7/2019) .

Akibat perbuatan IA yang diduga cemburu buta itu, korban Irma Fitriani harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Sekayu karena mengalami luka bakar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa yang dialami korban Irma berawal saat dirinya tengah menyapu toko pakaian di tempanya bekerja Kelurahan Babat Kecamatan Babat Toman.

Saat itu, toko baru buka, hanya ada dirinya dengan sang anak pemilik toko. Pada saat melakukan aktifitas, sang mantan pacar datang ke toko tempat korban bekerja dan langsung menyiramkan bahan bakar berupa bensin.