Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Hari Toko di Tuban Tutup, Saat Dicek Dua Penghuninya Tewas Mengenaskan

Jenazah kedua korban pertama kali diketahui oleh anak korban yang saat itu datang ke rumah yang berlokasi di depan pasar Plumpang itu.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Dua Hari Toko di Tuban Tutup, Saat Dicek Dua Penghuninya Tewas Mengenaskan
The Indian Express
Ilustrasi pembunuhan. 

TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Pasangan suami istri (pasutri) yang ditemukan tewas di rumahnya di Dusun Tanggungan, Desa/Kecamatan Plumpang, Tuban, Jumat (12/7/2019) siang, diduga korban pembunuhan.

Hal itu disampaikan pihak kepolisian usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Korban diduga kuat korban pembunuhan," Kata Kasat Reskrim Polres Tuban AKP Mustijat Priyambodo di lokasi.

Mantan Kasat Reskrim Tulung Agung itu menjelaskan, ada luka di kepala kedua korban yang diketahui bernama Kamto (60) dan Sri Endangwati.

Luka tersebut diduga dilakukan pelaku dengan menggunakan benda tumpul. Namun, belum diketahui apakah pelaku seorang diri atau kelompok.

"Korban dalam kondisi tengkurap, siapa pelakunya masih dalam lidik, ditunggu saja dulu," Bebernya menerangkan.

Disinggung mengenai apakah mayat sudah dalam kondisi beberapa setelah ditemukan tak bernyawa, perwira berpangkat tiga balok di pundak itu menjawab belum bisa diketahui.

Berita Rekomendasi

Pihaknya masih menunggu hasil autopsi, karena kedua orang bernasib nahas tersebut kini dibawa ke rumah sakit.

Baca: Kasus Mutilasi di Banyumas Terungkap, Begini Kronologi Pembunuhan Hingga Buang Potongan Tubuh Korban

"Apakah mayat meninggal berapa hari belum bisa ketahui, masih menunggu hasil autopsi," Pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, menurut warga yang juga berjualan nasi goreng di depan rumah korban, Seger, toko atau rumah sudah tidak buka dua hari terakhir.

Jenazah kedua korban pertama kali diketahui oleh anak korban yang saat itu datang ke rumah yang berlokasi di depan pasar Plumpang itu.

Sang anak janggal, karena beberapa hari menelfon orang tuanya tidak menjawab, hingga akhirnya mendatangi rumah yang juga digunakan untuk toko tersebut.

Betapa terkaget anaknya mengetahui orang tuanya tewas dalam kondisi tidak wajar, hingga berteriak histeris minta tolong.

"Yang tahu anaknya pertama, karena niatnya mengecek ternyata justru menemukan orang tuanya meninggal. Sudah dua hari toko tidak buka," Ucap sumber tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas