Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Satu Siswa Lain Mengaku Ditendang dan Dipukul saat MOS SMA Taruna, Sempat Mengigau Minta Ampun

WJ (14) mengaku ditendang dan dipukul saat MOS di SMA Militer Plus Taruna Indonesia Palembang. Saat tak sadarkan diri, WJ sempat mengigau minta ampun

Penulis: Miftah Salis
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Satu Siswa Lain Mengaku Ditendang dan Dipukul saat MOS SMA Taruna, Sempat Mengigau Minta Ampun
SRI HIDAYATUN/TRIBUNSUMSEL.COM
WJ (14) mengaku ditendang dan dipukul saat MOS di SMA Militer Plus Taruna Indonesia Palembang. Saat tak sadarkan diri, WJ sempat mengigau minta ampun. 

TRIBUNNEWS.COM- Satu siswa lain berinisial WJ (14) diduga menjadi korban kekerasan di SMA Militer Plus Taruna Indonesia Palembang saat menjalani serangkaian MOS.

WJ mengaku ditendang dan dipukul perutnya saat masa orientasi tersebut.

Orang tua WJ bahkan menyebut anaknya sempat mengigau minta ampun saat tak sadarkan diri.

WJ diduga menjadi korban lain tindak kekerasan saat Masa Orientasi Siswa (MOS) di SMA Militer Plus Taruna Indonesia Palembang.

Pada hari Sabtu (13/7/2019), WJ dilarikan ke RS Karya Asih Charitas oleh pihak sekolah.

Suwito, ayah WJ, mengaku ditelepon sekolah dan mendapat kabar jika sang anak dilarikan rumah sakit karena panas tinggi.

Baca: Satu Siswa Lain Diduga Jadi Korban Kekerasan di SMA Taruna, Tubuhnya Lebam hingga Usus Terlilit

Baca: Sebelum Tewas, Siswa SMA Taruna Berjalan Sejauh 8,7 Km, Pelaku Aniaya karena Instruksi Diabaikan

"Saya dapat telepon dari pihak sekolah katanya anak saya sakit panas tinggi dan sudah ada di rumah sakit Karya Asih Charitas," ujarnya, Senin (15/7/2019), dikutip dari Tribun Sumsel.

BERITA REKOMENDASI

Sampai di rumah sakit, Suwito mengungkap, kondisi sang anak sudah berada di IGD dan ditangani oleh dokter.

WJ juga disebut mengigau.

"Saat sampai di rumah sakit anak saya sudah di IGD tengah ditangani dokter. Ia tak sadarkan diri dan ngigau terus "ampun komandan, jangan pukul lagi," ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan, WJ mengalami usus terlilit.

Hal ini membuat WJ harus segera dioperasi


Suwito menceritakan, perut sang anak dalam kondisi bengkak.

Dokter kemudian mengambil tindakan saat itu juga.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas