Nama Gibran Masuk dalam Bursa Calon Wali Kota Solo, Kata Jokowi soal Peluang Anaknya Masuk Politik
Munculnya nama Gibran sebagai calon wali kota berdasarkan hasil survei yang diadakan oleh akademisi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
Penulis: Daryono
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka masuk dalam bursa calon wali kota Solo.
Untuk diketahui, Kota Solo, Jawa Tengah bakal menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada tahun 2020.
Wali Kota Solo saat ini, FX Hadi Rudyatmo dipastikan tidak bisa maju lagi lantaran sudah dua periode jabatan.
Munculnya nama Gibran sebagai calon wali kota berdasarkan hasil survei yang diadakan oleh akademisi Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo.
"Ini sesuai dengan hasil survei yang kami lakukan," kata Ketua Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta Suwardi di Solo, Kamis (25/7/2019) dikutip TribunSolo.com dari AntaraJateng.
Selain Gibran, putra bungsu presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo, Kaesang Pangarep, juga masuk dalam bursa tersebut.
Ia menyebutkan ada 96 titik lokasi survei dengan delapan responden di masing-masing titik.
"Jumlah total kuesioner yang kami sebarkan ada 768. Akan tetapi, yang dua tidak bisa dianalisis sehingga dibuang. Jadi, ada 766 yang kami uji sampel dengan margin error 4 persen," katanya.
Baca: Sering Usil pada Gibran di Media Sosial, Kini Kaesang Pamer Foto Akrab dengan sang Kakak
Survei tersebut menguji tiga kategori, yaitu popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas.
Dari kategori popularitas, nama Gibran muncul dengan angka popularitas tertinggi.
"Dari total jumlah responden, 90 persennya mengenal Gibran," katanya.
Selain itu, dengan angka yang sama juga muncul nama Achmad Purnomo.
Sebagaimana diketahui, saat ini Achmad Purnomo menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surakarta mendampingi Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
"Di urutan ketiga adalah Kaesang dengan persentase popularitas 86 persen dan di urutan keempat ada nama Teguh Prakosa yang merupakan Ketua DPRD Kota Surakarta dengan angka 49 persen," katanya.