Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gunung Tangkuban Parahu Ditutup Selama 3 Hari, Polisi Sebut Larangan Kunjungan Bisa Diperpanjang

Salah satu pertimbangan penutupan kunjungan ke TWA Gunung Tangkuban Parahu, menurut Rudy, adalah masih tebalnya debu-debu vulkanik hasil erupsi

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Gunung Tangkuban Parahu Ditutup Selama 3 Hari, Polisi Sebut Larangan Kunjungan Bisa Diperpanjang
Tribun Jabar/M Syarif Abdussalam
Kepala Subbidang Mitigasi Gunung Api Wilayah Barat pada PVMBG, Dr Nia Haerani, memperlihatkan aktivitas Gunung Tangkuban Parahu, Sabtu (27/7/2019) pukul 09.06. Walaupun masih terjadi gempa tremor, skalanya sudah terus mengecil, sudah tidak ada erupsi, melainkan hanya hembusan gas dan air yang menghasilkan asap putih dari Kawah Ratu. Tribun Jabar/M Syarif Abdussalam 

Sangkuriang pun tidak menyadari, jika yang dicintainya itu adalah ibunya sendiri.

Jelas, Dayang Sumbi menolak dicintai oleh Sangkuriang karena Dayang Sumbi tahu betul yang mencintainya itu adalah anaknya kandungnya sendiri.

Dayang Sumbi menegaskan, tidak mungkin seorang anak bercinta (menjalin kasih) dengan ibunya sendiri. Namun, saking terpesonanya Sangkuriang dengan kecantikan ibunya itu, Sangkuriang bersikukuh untuk mendapatkan cintanya Dayang Sumbi.

Sangkuriang pun tidak percaya, yang dicintainya itu pun adalah ibu kandungnya sendiri. Sangkuriang terus ngotot mendapatkan cinta Dayang Sumbi.

Hingga akhirnya, Dayang Sumbi memberlakukan persyaratan yang harus dikerjakan Sangkuriang, yakni, membuat perahu dalam waktu satu malam.

Jika perahu itu selesai dalam satu malam, Sangkuriang diperbolehkan Dayang Sumbi untuk menikahinya. Dengan senang hati, Sangkuriang menyanggupi persyaratan itu.

Sangkuriang pun berpikir, tidak mungkin menyelesaikan pekerjaannya itu (membuat perahu) diselesaikan dalam jangka waktu satu malam.

Berita Rekomendasi

Akhirnya, Sangkuriang meminta bantuan jin untuk membantu dan mempercepat pekerjaannya itu.

Sementara, Dayang Sumbi pun tak tinggal diam, saking tidak mau dinikahi oleh anaknya sendiri.

Dayang Sumbi pun memanjatkan doa tak henti kepada Yang Kuasa selama Sangkuriang membuat perahu agar pekerjaan membuat perahu tidak selesai dimalam itu.

Berkat doa Dayang Sumbi, akhirnya perjalanan malam berlangsung sangat cepat dan akhirnya terbitlah fajar.

Sementara, meskipun Sangkuriang dibantu jin, pekerjaannya pun tidak selesai, padahal tinggal sedikit lagi.

Ternyata, pagi datang begitu cepat.

Persyaratan pun gagal dipenuhi Sangkuriang, sehingga keinginan Sangkuriang menikahi Dayang Sumbi pun gagal.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas