Laporan Wartawan Tribun Bali Muhammad Fredey Mercury

TRIBUNNEWS.COM, BALI  – Seorang wanita berusia 60 tahun ditemukan tergeletak di sebuah parit di depan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kayuambua, Desa Tiga, Susut, Selasa (13/8/2019).

Ni Wayan Semetri itu ditemukan dengan sejumlah luka dan dalam kondisi tewas.

Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi mengatakan, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan pemeriksaan sejumlah saksi.

Berdasarkan penuturan dua orang saksi bernama I Wayan Sujana dan I Man H. Riri, diketahui sebelumnya sempat terjadi kecelakaan di jalur tersebut.

“Penuturan saksi, pada hari Senin (12/8) sekitar pukul 19.30 wita sempat terjadi kecelakaan. Keduanya yang kebetulan melintas didepan SKB Kayuambua, mendapati seorang pengendara sepeda motor telah tergeletak dan selanjutnya membantu menolong korban,” ujarnya.

AKP Sulhadi juga mengungkapkan, kedua saksi menduga pengendara sepeda motor yamaha MX hitam tersebut datang dari arah utara menuju selatan.

Baca: Mayat Pria Surabaya Ditemukan dalam Kondisi Menghitam dan Membengkak

Keduanya juga sempat menanyakan asal korban yang mengaku dari Klungkung.

Meski demikian, saat menolong pengendara sepeda motor itu, baik Wayan Sujana dan I Man H Riri tidak melihat korban lainnya.

“Saksi juga mengaku sempat bertanya pada korban, dan hanya dijawab jatuh. Setelah korban itu bisa berdiri dan jalan, dia langsung pergi begitu saja,” ungkapnya.

Keesokan harinya, lanjut AKP Sulhadi, Wayan Sujana kembali mendapati seorang tergeletak tak jauh dari lokasi kecelakaan.

Didekatnya terdapat satu tas plastic berisi jeruk, serta sandal jepit berwarna ungu.

Mendapati hal tersebut, ia langsung melaporkan pada Polsek Susut.

Baca: Pohon 7 Meter Roboh di Tengah Jalan Kota Mojokerto, Lalu Lintas Padat Merayap

“Setelah kami lakukan olah TKP, korban sudah dalam keadaan mendinggal dunia. Pada tubuh korban terdapat luka robek serta mengalami patah kaki kanan," jelasnya

"Korban diketahui bernama Ni Wayan Semetri asal Banjar Kayuambua, Desa Tiga, Susut. Jenazah korban selanjutnya diserahkan pada pihak keluarga untuk dikuburkan,” tambah Sulhadi.

Berdasarkan olah TKP serta keterangan saksi sekitar, diduga korban meninggal akibat tabrak lari.

AKP Sulhadi menambahkan pihaknya saat ini tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku tersebut.

“Kami mengimbau agar pelaku segera menyerahkan diri ke Polres Bangli. Dan bagi keluarga maupun teman pelaku, jika mengentahui keberadaan pelaku agar segera melaporkan ke Polres Bangli atau polsek terdekat,” tandasnya. (mer)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Mayat Ni Wayan Semetri Ditemukan di Pinggir Jalan, Diduga Ada Hubungan dengan Sosok Asal Klungkung