Insiden Polisi Terbakar saat Amankan Demo, Polisi Duga Ada Pelaku Utama Hingga Sosok Penyiram Bensin
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi menduga mengambil ban di jalan lalu dibakar
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM - Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi mengatakan pihaknya akan mendalami adanya kemungkinan apakah ada pelaku utama atau tidak di balik insiden terbakarnya tiga polisi saat kawal aksi unjuk rasa di Cianjur, Kamis (15/8/2019).
"Kami sedang dalami lagi, demo seharusnya tak ada bakar ban, semua yang terlibat akan dihukum, apakah ada pelaku utama atau tidak, Polres telah amankan 15 orang," ujarnya setelah menjenguk korban di RSUD Sayang, Cianjur.
Menurut Rudy Sufahriadi, mahasiswa diduga mengambil ban di jalan lalu dibakar.
Sebelumnya, ban tidak terlihat ketika mahasiswa berunjuk rasa.
Ia mengatakan, setelah pemeriksaan akan diketahui apakah ada pelaku utama atau tidak.
Saat ini, Rudy mengungkapkan akan membawa dua anggota polisi yang terbakar ke RS Sartika Asih Bandung jika kondisi mereka terus memerlukan perawatan intensif.
Hal itu Rudy Sufahriadi kemukakan setelah anggota polisi yang menderita luka bakar 80 persen dirujuk ke RS Kramat Jati, Jakarta.
Kapolda juga menegaskan bahwa dal aksi membakar ban itu tidak diperbolehkan.
"Kenapa polisi memadamkan karena takut dimarahi dan harus menetralisir agar suasana kondusif," kata Kapolda Jabar. (Ferri Amiril Mukminin)
• Polisi Amankan 15 Mahasiswa yang Tadi Siang Demo di Cianjur, Sejumlah Barang Bukti Diamankan
• Kronologi Terbakarnya Aiptu Erwin, Polisi yang Terbakar Saat Unjuk Rasa Mahasiswa di Cianjur
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: Kapolda Jabar Dalami Kemungkinan Ada Pelaku Utama di Demo Brutal yang Akibat 3 Polisi Terbakar
15 mahasiswa diamankan
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan sudah ada belasan mahasiswa yang diamankan dari aksi unjuk rasa ricuh di Cianjur, Kamis (15/8/2019).
Belasan mahasiswa yang ditangkap oleh jajaran Polres Cianjur itu karena pada demo tersebut menimbulkan korban bakar terhadap tiga orang anggota kepolisian.
Dari 15 mahasiswa yang diamankan, salah satunya adalah MF yang merupakan koordinator lapangan pada aksi unjuk rasa di Pendopo Cianjur itu.