Dilaporkan Menghilang, Jempol Kaki Junaidah Tampak Menyembul di Tanah
Korban mengalami luka tebas di leher dan luka diduga dipukul dengan benda tumpul di bagian kepala hingga kepala korban pecah
Editor: Eko Sutriyanto
Suami korban yang sedang sakit itu langsung melapoor ek aparat desa setempat.
Kemudian sekitar 50 warga setempat ikut membantu pencarian hingga tengah malam, namun belum berhasil menemukan korban.
Kemudian warga beristirahat , pencarian dilanjutkan keesokan harinya.
Warga satu kampung ikut melakukan pencarian sejak pagi.
Sekitar pukul 10.00 sebagian warga beristirahat, ada tiga orang termasuk anak korban bernama Awi dan Abak serta Tata melepaskan lelah dipinggir sungai.
Saat itulah warga melihat benda mencurigakan menyembul dari balik tanah bercampur pasir.
Setelah didekati ternyata jempol kaki manusia, kemudian temuan ini dilaporkan ke polisi.
Saat ditemukan korban mengalami luka tebas di leher dan luka diduga dipukul dengan benda tumpul di bagian kepala hingga kepala korban pecah.
Sumber dilapangan menduga, kematian korban diduga ada kaitannya dengan kebun cabe milik korban,
”Ado kemungkinan pelaku kepergok mencuri cabai milik korban, karena takur diadukan, akhirnya nekad menghabisi nyawa korban,” kata sumber dilapangan.
Masih menurut sumber dilapangan, dari penlusuran warga, sepertinya korban dihabisi dikebun cabainya kemudian diseret ke pinggir sungai.
Untuk menghilangkan jejak maka dikubur seadanya.
Kapolres OKU AKBP Dra Ni Ketut Widayana Sulandari melalui Ksat Reskrim AKP Alex Andriyan S Kom didampingi Kapolsek Lengkiti Iptu Marjuni mengatakan, kasus ini sudah ditangani polisi.
Korban sudah divisum di kamar jenazah RSUD Dr Ibnu Sutowo Baturaja.(SP/ Leni Juwita)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Hilang Sehari Semalam, Warga Lengkiti OKU Temukan Jempol Kaki Junaidah Menyembul di Tanah