TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL - Kawanan monyet liar masuk ke permukiman penduduk Aceh Singkil. Kondisi itu membuat warga ketakutan, terutama kaum perempuan serta anak-anak.

Pasalnya, monyet yang datang bergerombol itu masuk hingga ke teras dan dapur rumah untuk mengambil makanan.

Salmi, warga Jalan Pagar Pinang, Desa Pulau Sarok, Kecamatan Singkil mengaku, dirinya sudah sangat terganggu dengan ‘serbuan’ hewan yang masuk golongan primata tersebut.

Menurutnya, kehadiran gerombolan monyet itu sudah sangat mengusik karena masuk hingga ke dapur rumahnya.

Baca: Penjelasan BNPB Soal Ancaman Bencana di Ibu Kota Negara Baru

"Monyet ada yang masuk sampai ke dapur. Kelapa yang sudah dikupas diambilnya," kata Salmi kepada Serambi, Jumat (30/8/2019).

Selain masuk rumah, kawanan monyet juga kerap berkumpul di jalan menuju rumah dia.

"Kondisi ini membuat keluarga saya takut saat masuk atau mau ke luar rumah," ucap dia.

‘Teror’ monyet itu juga diceritakan Wati, penduduk Lorong IV, Desa Gosong Telaga Barat, Kecamatan Singkil Utara.

Baca: Kasus Pembunuhan 4 Bersaudara di Banyumas, Edi Pranoto Selamat karena Tak Tinggal Bersama Misem

Ia menceritakan, kawanan monyet tersebut berkumpul di dekat rumahnya.

Gerombolan hewan itu juga sangat berisik karena suaranya seperti sedang menjerit.

"Anehnya, monyet itu hanya pergi sebentar ketika diusir dari dalam rumah. Setelah itu kembali datang," kata dia.

"Jadi, kehadiran monyet ini sudah mengganggu dan membuat takut karena tubuhnya besar serta suaranya ribut," tandas Wati.

Sementara itu, seekor monyet bertubuh besar sempat membuat sejumlah keluarga pasien dan petugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien Meulaboh, Aceh Barat heboh pada Jumat (30/8/2019) siang.

Hewan yang masuk golongan primata itu masuk ke salah satu ruangan di rumah sakit tersebut.