TRIBUNNEWS.COM, MAJENE - Polres Majene menangkap terduga pelaku pembakaran motor yang memicu ludesnya kompleks pasar lama Topoyo, Mamuju Tengah (Mateng), Sulbar.

Pelaku yang ditangkap berinisial Hs (44), warga Karondongan, Desa Tammerodo, Kecamatan Tammerodo Sendana, Majene.

Kasatreskrim Polres Majene, AKP Pandu Arief Setiawan menjelaskan, Tim Passaka meringkus Hs, Minggu (1/9/2019) dini hari, pukul 00.20 Wita.

"Tim bergerak menuju lokasi yang dicurigai tempat persembunyian pelaku di Tammerodo," jelas AKP Pandu.

Saat interogasi, Hs mengaku membakar sepeda motor milik istrinya di depan rumah di samping Pasar Topoyo, Sabtu (31/8/2019) pukul 00.10 Wita.

Hs mengaku kesal pada istrinya, lantaran tidak pernah mengangkat telepon saat dihubungi pelaku.

Pelaku lalu menyiramkan bensin pada motor istrinya yang terparkir di depan rumahnya di Topoyo.

Di parkiran tersebut juga terdapat dua motor lainnya.

Hs lalu menyulutkan api yang membuat motor tersebut terbakar.

Itu diduga jadi pemicu terbakarnya kompleks pasar lama Topoyo serta rumah di sekelilingnya.

Setelah menyulutkan api, Hs kabur ke Majene. Rencananya pelaku akan melarikan diri ke Kalimantan.

"Tim Passaka membawa pelaku ke Polres Majene untuk diamankan dan berkoordinasi dengan Direktorat Krimum Polda dan Satreskrim Polres Mamuju untuk penjemputan guna proses lebih lanjut," kata dia.

135 Kios Ludes Terbakar

Pasar Lama Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar), ludes dilalap si jago merah, Sabtu (31/8/2019) dini hari.