Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berita Terkini Papua: Sosok Benny Wenda yang Disebut jadi Dalang Kerusuhan hingga 4 WNA Dideportasi

Berita terkini Papua, Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Moeldoko menuding Benny Wenda berada di balik kerusuhan di Papua.

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
zoom-in Berita Terkini Papua: Sosok Benny Wenda yang Disebut jadi Dalang Kerusuhan hingga 4 WNA Dideportasi
Kontributor Tribunnews.com/B Ambarita
Arus lalu-lintas di Jalan Percetakan Jayapura mulai normal, Senin (2/9/2019). 

Berita Terkini Papua: Sosok Benny Wenda yang Disebut Jadi Dalang Kerusuhan hingga 4 WNA Dideportasi

TRIBUNNEWS.COM - Berita terkini Papua, Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Moeldoko menuding Benny Wenda berada di balik kerusuhan di Papua.

Di sisi lain, Pemerintah RI mendeportasi sejumlah Warga Negara Asing (WNA) yang ikut dalam aksi demonstrasi di Papua.

Sementara, Mabes Polri mempertanyakan data jumlah korban tewas dalam kerusuhan di Deiyai versi aktivis yang menyebut sebanyak tujuh orang tewas.

Berikut rangkuman berita terkini Papua dihimpun Tribunnews.com, Senin (2/9/2019):

1. Moeldoko Tuding Benny Wenda Jadi Otak Kerusuhan Papua.

Moeldoko menuding Benny Wenda menjadi dalang kerusuhan di Papua. 

Baca: Mabes Polri: BKO Brimob ke Papua untuk Jamin Keamanan

Berita Rekomendasi

Pernyataan Moeldoko disampaikan di kantornya Gedung Bina Graha Jakarta, Senin (2/9/2019).

"Ya jelas toh. Jelas Benny Wenda itu. Dia mobilisasi diplomatik, mobilisasi informasi yang missed, yang enggak benar. Itu yang dia lakukan di Australia, di Inggris," ujar Moeldoko sebagaimana dikutip Kompas.com. 

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Seno Tri Sulistiyono/Tribunnews.com)

Moeldoko menilai apa yang dilakukan Benny Wenda merupakan strategi politik.

Karena itu, pemerintah juga menanganinya secara politis.

Akan tetapi, Moeldoko mengatakan, pemerintah telah menempuh berbagai langkah untuk mengatasi persoalan keamanan di Papua dan Papua Barat.


Satu cara yang dilakukan tentunya termasuk diplomasi.

"Itulah, seperti diplomasi. Pastilah dilakukan," ujar Moeldoko lagi.

Baca: Polri Mulai Identifikasi Kelompok Asing yang Terlibat Rusuh Papua

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas