TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Jalan Tol Trans Sumatera khusus ruas Kayuagung-Palembang akan segera difungsionalkan dan dibuka gratis untuk masyarakat umum mulai awal bulan Oktober 2019 mendatang.

Kabar baik ini disampaikan langsung oleh Gubernur Sumsel H Herman Deru usai melakukan rapat bersama Menteri BUMN RI Rini Soemarno dan jajarannya di Kantor Kementerian BUMN Jakarta pusat, Senin (9/9/2019) pagi.

Fungsional ruas jalan tol tersebut rencananya akan dilakukan barbarengan dengan Peresmian Jalan Tol Lampung-Palembang oleh Presiden RI Joko Widodo awal Oktober.

"Iya barusan Saya rapat bersama bu Menteri, beliau mengatakan bahwa ruas jalan tol Kayuagung-Palembang itu sudah layak fungsi. Karena sudah layak fungsi itulah kata Bu Menteri jalan tol ini bisa digunakan masyarakat dan ini tidak berbayar alias gratis. Semoga ini bermanfaat bagi masyarakat," kata Herman Deru.

Dikatakan Herman Deru, keberadaan tol Kayuagung-Palembang dan terutana ruas Palembang-Betung ini sudah sangat dinantikan, karena diharapkan dapat memecah penumpukan truk-truk yang masuk ke Palembang.

"Posisi sekarang itu setelah ada ruas tol Lampung adalah ruas Lintas Timur menjadi begitu padat," ujarnya.

Baca: Intip Aksi Menegangkan di Balik Layar Film James Bond Saat Kejar-kejaran Situs Warisan UNESCO

"Jadi beberapa waktu setelah jalan tol itu jadi kecepatan tiba truk-truk besar dari Bakauheni menjadi lebih cepat dan akhirnya menumpuk di Palembang karena yang dari Sumsel, Lampung dan Jawa mengarah ke Jambi dan Musirawas dan Lubuk Linggau bahkan Bengkulu semua menumpuk di Palembang. Nah setelah tol Kayuagung-Palembang lanjut tol Palembang-Betung ini sudah beres, penumpukan ini tentu bisa terpecah di situ," jelasnya.

Herman Deru memastikan bahwa untuk tol Palembang-Betung tetap terealisasi sesuai target awal tahun 2020 bisa jalan.

"Karena semua sudah clear termasuk pembebasan lahan tadi Bupati Banyuasin langsung telepon saya. Kita tinggal menunggu saja ini masuk Proyek Strategis Nasional (PSN)," jelasnya.

Sementara itu Menteri BUMN RI Rini Soemarno mengungkapkan, rapat bersama Gubernur Sumsel dan Gubernur Lampung ini dilakukan tak lain untuk menindaklanjuti rencana peresmian Jalan Tol Terbanggi-Kayuagung yang akan dilakukan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Jadi kami kumpulkan disini untuk membicarakan persiapan itu sekalian saya juga mau dengar masukan dari Pak Gubernur nya bagaimana. Saya sudah cek jalan tol dan saya lihat sampai Kayuagung semua sudah rapi. Sebab rencananya Pak Presiden mau mencoba langsung dari Bakauheni-Palembang," jelasnya.

Baca: Laporannya ke PBB Disebut Hotman Tak Masuk Akal, Elza Syarief: Dubes Mau Lihat Ketegasan Indonesia

Mengenai ruas Palembang-Betung menurut Rini memang harus dibicarakan lagi bersama agar cepat terselesaikan.

"Bakauheni sudah diresmikan sampai ke Terbanggi Besar, kemudian Terbanggi sampai Kayuagung, kemudian lanjut Kayuagung-Palembang dan Palembang-Betung selanjutnya," ujar Rini.

Dalam rapat tersebut Gubernur Sumsel tidak datang sendiri tapi tampak hadir juga Gubernur Lampung Arnal Djunadi.

Kemudian Kepala PU Bina Marga Sumsel Dharma Budi, Kepala Dishub Sumsel Nelson, dan TGUPP Bidang Infrastruktur Darna Dahlan. (rel humas)

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Tol Kayuagung-Palembang, Awal Oktober Dibuka Gratis