Lebih dari 800 Mahasiswa Papua Pulang Kampung, Klarifikasi MRP hingga TNI Siapkan Hercules
Berita terkini Papua, Majelis Rakyat Papua (MRP) memberikan klarifikasi atas terjadinya gelombang mahasiswa Papua pulang kampung
Penulis: Daryono
Editor: Tiara Shelavie
![Lebih dari 800 Mahasiswa Papua Pulang Kampung, Klarifikasi MRP hingga TNI Siapkan Hercules](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/mahasiswa-papua-di-kota-bandung-gelar-unjuk-rasa_20190827_205311.jpg)
Berita terkini Papua, MRP memberikan klarifikasi atas terjadinya gelombang mahasiswa Papua pulang kampung
TRIBUNNEWS.COM - Majelis Rakyat Papua (MRP), anggota dewan yang beranggotakan warga asli Papua, memberikan klarifikasi soal ratusan mahasiswa Papua yang memilih pulang kampung.
Dari data terakhir yang disebut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, sudah sekitar 830 mahasiswa Papua kembali ke tempat asalnya.
Sementara, Wiranto mengatakan TNI menyiapkan pesawat Hercules untuk mengangkut mahasiswa yang ingin kembali ke tempat belajar.
Berikut rangkuman terkini berita ratusan mahasiswa Papua yang pulang kampung sebagaimana dihimpun Tribunnews.com, Selasa (10/9/2019):
1. Klarifikasi MRP
Dalam keterangannya, Ketua MRP, Timotius Murib membantah kepulangan ratusan mahasiswa Papua ke daerah asalnya, lantaran maklumat yang pernah dikeluarkan MRP pada 21 Agustus 2019.
"MRP dalam mengeluarkan maklumat telah melalui proses dan prosedur yang berlaku, tidak ada tekanan," ujar Timotius di Jayapura, Selasa (10/9/2019).
Menurut Timotius, maklumat itu merupakan keputusan dari 28 kabupaten/kota.
Sebanyak 50 anggota MRP menyikapi situasi yang mengancam kehidupan mahasiswa Papua yang sedang menempuh pendidikan di luar Papua.
"Kami menyikapi situasi yang mengancam adik-adik kami di kota studi dan MRP juga terdesak dengan demo (19 Agustus), sehingga MRP segera mengeluarkan maklumat agar mereka lebih tenang," tutur Timotius dikutip dari Kompas.com
![Ketua MRP Timotius Murib](https://asset.kompas.com/crops/jb5kg__jOtX5MMEHM359SwZ59N8=/0x75:1190x869/750x500/data/photo/2019/09/10/5d77471d2dae0.jpg)
Timotius menolak anggapan bahwa maklumat yang dikeluarkan MRP dibuat secara terburu-buru, sehingga mendorong para mahasiswa tersebut pulang kampung.
Timotius menegaskan, maklumat tersebut harus dibaca secara utuh dan tidak dimaksudkan untuk mendorong para mahasiswa meninggalkan tempat studinya.
Menurut Timotius, walau bagaimanapun, mahasiswa yang sudah pulang ke Papua harus diperhatikan dan segera dicarikan solusi mengenai kelanjutan menempuh program studi.