Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Ledakan di Mako Brimob Semarang, Kapolda Jateng: Satu Anggota Brimob Terluka

Gudang berisi barang-barang bukti temuan masyarakat berupa bahan peledak di Mako Brimbob, Polda Jawa Tengah, Srondol, Semarang, Jawa Tengah, meledak p

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in UPDATE Ledakan di Mako Brimob Semarang, Kapolda Jateng: Satu Anggota Brimob Terluka
Tribun Jateng/Dhian Adi Putranto
Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel survei Restarea Tol Semarang Batang di KM 389 dalam rangka mengecek kesiapan jalur yang digunakan arus mudik 2019 

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Gudang berisi barang-barang bukti temuan masyarakat berupa bahan peledak di Mako Brimbob, Polda Jawa Tengah, Srondol, Semarang, Jawa Tengah, meledak pada hari Sabtu (14/9/2019) pagi, 07.00 WIB.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel mengatakan, akibat ledakan di Mako Brimob itu satu anggota Brimob terluka. Sementara itu, polisi masih mendalami penyebab ledakan tersebut.

Baca: Penjelasan Kapolda Jateng Soal Ledakan di Mako Brimob, yang Meledak Senjata Sisa Perang

Baca: BREAKING NEWS : Gudang Senjata di Mako Brimob Semarang Terbakar Disertai Ledakan, Warga Berlarian

"Memang betul jam 7 ada ledakan gudang penyimpanan barang bukti yaitu bahan-bahan peledak. Ledakan ini masih diselediki penyebabnya," katanya saat diwawancarai KompasTV.

Sementara itu, Rico menambahkan, satu anggota Brimob terluka dan sudah dievakuasi.

Belum ada laporan warga masyarakat yang terluka.

"Kami sampaikan ledakan ini tidak ada warga yang terluka karena gudang ini berada di dalam komplek brimob dan terpisah dan berisi barang-barang temuan masyarakat," kata Kapolda Jawa Tengah.

Senjata Perang

Berita Rekomendasi

Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel membenarkan bahwa ledakan terjadi di Mako Brimob, Srondol, Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (14/9/2019).

Menurut Rycko, ledakan terjadi pada pukul 07.00 WIB. Sumber ledakan berasal dari gudang penyimpanan barang atau temuan yang diserahkan oleh masyarakat.

Di dalamnya juga terdapat bahan peledak atau bahan bom yang ditemukan warga dan berasal dari masa perang.

"Bahan peledak maupun bom yang ditemukan sebagian besar dari sisa-sisa perang," ucap Rycko.

Dikira Mercon, Warga Diminta Menjauh

Gudang penyimpanan senjata di Asrama Brimob Srondol Banyumanik yang meledak sekitar pukul 07.30 WIB Sabtu (14/9/2019) masih berlanjut.

Warga yang berada di sekitar lokasi asrama pun panik dan berhamburan ke luar rumah. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas