Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Oknum Sopir Gunakan Mobil Ambulance Angkut Sapi Curian, Terungkap Gara-Gara Ini

Saat dihadang dan petugas kepolisian sekitar pukul 03.30 WIB, ada satu ekor sapi dan tiga orang lainnya yang turut berada di bagian belakang mobil

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Oknum Sopir Gunakan Mobil Ambulance Angkut Sapi Curian, Terungkap Gara-Gara Ini
Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam
Barang bukti ambulance yang diamankan jajaran Polsek Bangun Rejo. Oknum Pegawai Puskesmas di Bangun Rejo Pakai Mobil Ambulans untuk Angkut Sapi Curian 

Laporan Reporter Tribun Lampung Syamsir Alam

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG -  Tidak hanya digunakan mengangkut pasien, mobil ambulance Puskemas Bangun Rejo ternyata digunakan untuk mengangkut sapi.

Mirisnya sapi yang dibawa merupakan hasil curian oknum sopir ambulance  atas nama Ari Wijaya (22).

Ari bersekongkol dengan tiga rekannya yang lain yakni Adi Pratama (19), Daud (20) dan Yogi (18), semuanya warga Kecamatan Bangun Rejo.

Mereka melakukan pencurian Sapi milik Bejo (71) warga Kampung Sido Luhur, Kecamatan Bangun Rejo, Senin (16/9/2019) sekitar pukul 01.30 WIB.

Ketiga pelaku berbagi tugas di lokasi, pelaku Adi Pratama dan Daud masuk kedalam kandang sapi yang berjarak lima meter dari halaman belakang rumah korban Bejo.

"Sapi ditarik ke luar kandang dan digiring sejauh satu kilometer dari kandang (rumah Bejo) ke sebuah perkebunan," terang pelaku Adi Pratama di Mapolsek Bangun Rejo, Selasa (17/9).

Baca: Nia Ramadhani Ungkap Kebiasaan Ardi Bakrie Saat di Kasur Berukuran 4 Meter,'Kakinya ke Sana ke Sini'

Kemudian, Daud menelpon Ari Wijaya yang merupakan sopir dan pegawai honor di Puskemas Bangun Rejo serta Yogi untuk menemui mereka di lokasi sapi diikatkan.

BERITA TERKAIT

Sampai di lokasi, para pelaku memasukan sapi berwarna putih dan berjenis kelamin betina itu ke dalam ambulance BE 9023 GZ.

Pelaku Ari Wijaya mengatakan, ia mengeluarkan ambulance dari areal Puksemas, dan berencana membawa sapi ke suatu tempat untuk rencananya mereka langsung jual.

"Rencananya sapi mau dibawa ke Beranti (Lampung Selatan) buat dijual di sana. Yang penting waktu itu sapi masuk dulu (ke dalam ambulance) supaya tidak dilihat orang," terang Ari Wijaya.

Nahasnya, saat ambulance melaju, mereka berpapasan dengan mobil anggota patroli polisi dari Sektor Bangun Rejo.

"Karena takut (patroli polisi) curiga, mobil kami masukkan ke dalam halaman Puskemas (Bangun Rejo)," kata Ari.

Baca: Australia Selidiki Pemotongan Sapi yang Dianggap Melanggar Aturan di Medan

Puskemas dan Polsek Bangun Rejo sendiri letaknya bersebelahan, dan tIdak lebih dari 200 meter.

Kepala Polsek Bangun Rejo Iptu Sayidina Ali mendampingi Kapolres AKBP I Made Rasma, Selasa (17/9) mengatakan, anggotanya pada malam kejadian mendapatkan laporan warga bahwa telah terjadi pencurian sapi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas