Bocah 4 Tahun di Bogor Tewas Dianiaya Ibu Tiri Hingga Tengkoraknya Retak
SU, balita berusia 4 tahun di Bogor, Jawa Barat, tewas akibat dianiaya ibu tirinya.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - SU, balita berusia 4 tahun di Bogor, Jawa Barat, tewas akibat dianiaya ibu tirinya.
SU meninggal dunia setelah menjadi pelampiasan kekesalan ibu tirinya berinisial ZFL (20).
Saat ini ZFL telah diamankan polisi.
ZFL ditangkap polisi di rumahnya, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.
SU tewas dengan tubuh penuh luka lebam akibat dianiaya ibu tiri di kediamannya.
Kasus penganiayan terhadap SU terungkap ketika korban dibawa ke Puskesmas Mekarwangi dalam kodisi sudah meninggal dunia.
Baca: Umuh Muchtar Kecewa Persib Gagal Petik Kemenangan
Baca: Sidang Praperadilan Century, MAKI Nilai Bukti yang Dibawa KPK Belum Cukup
Petugas puskesmas curiga lantaran kondisi tubuh korban penuh luka lebam sehingga dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Dari hasil penyelidikan polisi, diketahui korban tewas setelah dianiaya ibu tirinya ZFL saat berada di rumah.
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Niko N Adiputra mengatakan, tersangka sudah sering menganiaya korban.
Menurutnya, korban jadi pelampiasan tersangka jika sedang kesal.
Baca: Niatnya Hanya Foto, Risty Tagor Sungguhan Dililit Ular Piton, Penyebab Sepelenya Bisa Jadi Pelajaran
Baca: Kajian Strategis Calon Ibu Kota Baru Selesai November
"Iya ini kan dia (tersangka ZFL) di usia 20 tahun mengurus dua orang anak, satu anak kandung usia 1,5 tahun dan satu anak tiri usia 4,8 tahun. Nah kalau dia kesal dia lampiaskan ke anak tirinya ini," ujar AKP Niko di Mapolres Bogor, Kamis (19/9/2019).
Polisi juga membeberkan perilaku kejam tersangka yang dilakukan kepada anak tirinya yang masih berusia balita.
Tubuh gadis kecil tersebut sudah sering menerima pukulan dari ibu tirinya.
Pengakuan tersangka kepada polisi, ZFL kesal kepada anak tirinya karena buang air kecil dan buang air besar di celana.