Besok 68 Warga Jabar di Wamena akan Dipulangkan ke Kampung Halamannya
Sebanyak 68 warga asal Jawa Barat yang selama ini tinggal di Wamena, Papua, akan kembali ke Jawa Barat, Selasa (8/10/2019).
Editor: Dewi Agustina
Kurang lebih seribu warga Jabar itu memiliki beragam pekerjaan, mulai dari PNS, TNI/Polri, pedagang, hingga sopir.
Warga yang bertahan baik di Kota Wamena maupun kota lain di Papua itu menyesuaikan imbauan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo agar warga tak perlu eksodus keluar Wamena.
Pemulangan terhadap puluhan warga Jabar menjadi bagian dari tugas Pemprov melalui Dinas Sosial dan JQR untuk membantu pemerintah pusat dalam mengatasi masalah sosial dan kemanusiaan.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Jabar Dodo Suhendar berharap agar mereka yang memilih pulang bisa mendapatkan fasilitas untuk modal kerja setelah kembali ke tempat asalnya.
"Untuk pemberdayaan sepulang dari Papua, akan kami usulkan kepada Pak Gubernur untuk mendapatkan modal bantuan," ujar Dodo.
Baca: Respon Iis Dahlia Tanggapi Dinar Candy yang Nimbrung di Konflik Atta Halilintar & Bebby Fey
Selain melakukan inventarisasi warga Jabar, tim dari Dinas Sosial juga sudah memberikan laporan kepada gubernur terkait kondisi pengungsi di Sentani maupun Wamena.
"Alhamdulillah pengungsi sehat. Ada partisipasi bantuan dari masyarakat Jabar di berbagai wilayah Papua, terutama makanan bagi mereka yang mengungsi," ujar Dodo.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul 68 Warga Jabar di Wamena Pilih Pulang ke Kampung Halaman, Paling Banyak dari Garut