Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-fakta Seorang Polisi Tembak Kepala Sendiri Setelah Bunuh Istrinya

Aiptu Pariadi, jajaran Polres Serdang Bedagai, diduga bunuh diri. Ia tembak kepalanya sendiri menggunakan revolver.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Fakta-fakta Seorang Polisi Tembak Kepala Sendiri Setelah Bunuh Istrinya
Facebook
Aiptu Pariadi dan istrinya, Fitri semasa hidup - Fakta-fakta Polisi Tembak Kelapa Istri sebelum Tembak Dirinya Sendiri di Sumut, Diduga karena Cekcok 

TRIBNNEWS.COM - Aiptu Pariadi, jajaran Polres Serdang Bedagai, diduga bunuh diri. Ia tembak kepalanya sendiri menggunakan revolver. 

Diduga, Aiptu Pariadi lebih dahulu menembak mati istrinya Fitri, sebelum menembak kepalanya sendiri.

Aiptu Pariadi diketahui menjabat sebagai Kepala Tim (Katim) I Satuan Reserse Narkoba.

Hal ini dibenarkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Serdang Bedagai, AKP Martualesi.

Baca: Sebut Presiden Jokowi Tak Punya Alasan Tunda Terbitkan Perppu UU KPK, LIPI: Jangan Khawatir Ancaman

"Orangnya bagus dia ini, hari Kamis lalu dia masih ikut dalam penggerebekan kampung narkoba di Kampung Nagur. Jabatannya Katim I," ujar Martualesi yang ditemui di lokasi kejadian Minggu, (6/10/2019).

Beberapa fakta baru didapat dari Martualesi atas kepemilikan senjata api yang dikuasai oleh Pariadi untuk kepentingan tugas.

Disebutnya baru dua bulan lalu senjata api yang dikuasainya ditarik.

BERITA TERKAIT

Dikatakannya, bahwa sudah lama yang bersangkutan memegang senpi.

"Sempat ditarik senpinya karena masa berlakunya habis sekitar dua bulan lalu.

Baca: Viral Jarak ke Poskesdes Jauh, Ibu Hamil Terlanjur Mulas & Akhirnya Lahiran di Pinggir Jalan Rusak

Baca: Polisi Tembak Kepala Istri Lalu Tembak Diri Sendiri, Ada 3 Peluru Ditembakkan Aiptu Pariadi

Baca: Live Streaming TV Online Trans7 MotoGP Thailand 2019 di Sirkuit Buriram, Siang Ini

Tapi sebenarnya bukan ditarik lah dipulangkan ke logistik Polda,"kata Martualesi.

Untuk bisa dapat lagi menguasai senjata api, lanjut Martualesi yang bersangkutan mengikuti ujian di Polda Sumut.

Disebut tidak lama setelah masa berlakunya pemegangan senjata api habis ia pun kembali dapat lagi.

"Baru dapat lagi (izin) setelah dia ikuti ujian. Dia ya sudah memenuhi persyaratan makanya bisa dapat lagi. Kalau dia orangnya bagus. Tidak pernah kita dengar laporan tentang dia yang tidak bagus,"kata Martualesi.

Kronologi Polisi Aiptu Pariadi dan Istri Tewas Tertembak, 2 Anaknya Tidur

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas