Razia di Dumoga Aparat Temukan Berbagai Senjata Pencabut Nyawa
Polisi sita tombak 30 buah, parang 10 buah, senapan angin 8 pucuk, panah wayer 40 buah, panah ikan 4 buah serta pisau besar 1 buah
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Berbagai senjata pencabut nyawa disita aparat Polres Kotamobagu.
Barang-barang itu disita dalam operasi gerebek kampung di Desa Pusian dan Toruakat, Rabu (9/10/2019).
Operasi tersebut digelar pascatarkam antara dua desa bertetangga itu.
Kapolres Kotamobagu, AKBP Gani Siahaan melalui Kasubag Humas AKP Rusdin Sima mengatakan, aparat menyita senapan angin, panah, panah wayer, parang hingga pisau.
"Kita sita tombak 30 buah, parang 10 buah, senapan angin 8 pucuk, panah wayer 40 buah, panah ikan 4 buah serta pisau besar 1 buah," katanya.
Baca: Izin Ekspor Senjata Jerman Kembali Catat Angka Tertinggi
Baca: Kawanan Pencuri dan Penjambret Dibekuk, Curi Handphone Hingga Senapan Angin
Baca: Kasus Perkelahian antar Pemuda di Desa Naunu, Puluhan Korban Dirawat, Ada Luka Panah di Dada Korban
Operasi dipimpin oleh Kapolres dan diikuti Polsek jajaran, Brimob Inuai, Kodim 1303 Bolmong serta Sat Pol-PP Bolmong.
Jumlah keseluruhan personel gabungan 607 orang.
"Kami bergerak dari rumah ke rumah," kata dia.
Menurut dia, warga cukup kooperatif dan diminta agar menyerahkan senjata yang dimiliki.
"Jika kami temukan maka pelakunya akan ditindak sesuai hukum yang berlaku," kata dia.
Dikatakannya,
suasana di kedua desa berangsur kondusif Kerumunan massa sudah tak tampak.
Anak anak sudah sekolah kembali.
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judulAparat Temukan Puluhan Senapan Angin dan Panah, Polres Mulai Gelar Razia di Dumoga