Kronologis Pengantin Baru di Surabaya Bakar Hidup-hidup Istrinya
Kasus kekerasan dalan rumah tangga (KDRT) terjadi di kos-kosan di Ketintang, Gayungan, Surabaya, selasa (15/10/2019).
Editor: Hasanudin Aco
2. Terjadi cekcok
Namun tak diduga ternyata terjadilah percekcokan di dalam kosan berukuran 3 meter x 5 meter itu antara Purwanto dan Putri.
"Cekcoknya ya ada di dalam, mertuanya sekalian juga ada di dalam, ya enggak terlalu bentak bentak karena ada mertuanya," jelasnya.
Heri yang saat itu sedang sibuk membersihkan area lorong di depan enam kamar kosan yang saling berhadap-hadapan itu, sempat melihat sang ibu, atau mertua Purwanto berjalan keluar dari kosan menuju area parkir.
Setahu Heri, mertua Purwanto sedang menelepon mobil jemputan yang bakal membawa mereka pergi.
"Mereka datang mau pisahan, kesini mau kemasi barang barang, terus ibunya keluar telpon pesan travel," terang pria berkacamata itu.
3. Terdengar jeritan dari kamar kos
Namun tak disangka, jeritan parau perempuan menyeruak dari dalam kosan tersebut.
"Terus dari dalam teriak teriak 'terbakar terbakar'," jelas pria barkaus merah itu.
Heri langsung terjingkat dan berlari mendekat ke kamar kosan tersebut.
Ternyata ia melihat api sudah membakar kasur matras berukuran 2 meter x 2 meter itu begitu hebatnya.
4. Putri Lari dengan Tubuh Terbakar
Dan sepintas ia melihat, Putri berlari ke halaman luar.
"Aku gak sempat pegang, saya repot dgn api saya padamkan api sirami, korbannya istri disiram, gak tahu bensin atau air apa," jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.