Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahasiswa Unitas Palembang Tewas Saat Pradiksar Menwa, Hasil Visum, Kemaluan Dipukul Benda Tumpul

Fakta Mahasiswa Unitas Palembang Tewas Saat Pradiksa Menwa, Hasil Visum Bagian Vital dan Komandan Minta Maaf

Editor: Sugiyarto
zoom-in Mahasiswa Unitas Palembang Tewas Saat Pradiksar Menwa, Hasil Visum, Kemaluan Dipukul Benda Tumpul
Sripoku
Jenazah Muhammad Akbar saat akan dibawa ke rumah duka, Kamis (17/10/2019). Fakta Mahasiswa Unitas Palembang Tewas Saat Pradiksar, Hasil Visum Bagian Vital, Komandan Minta Maaf 

TRIBUNNEWS.COM, INDRALAYA - Seorang mahasiswa Universitas Taman Siswa (Unitas) Palembang tewas setelah mengikuti pra pendidikan dasar Resimen Mahasiswa (Menwa) di Desa Senai Ogan Ilir Palembang.

Muhammad Akbar (19) saat mengikuti pra pendidikan dasar tiba-tiba keram dan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat di Ogan Ilir.

"Sebelum pergi, dia sempat pamit dan sujud. Dia berkata mau ikut diksar menwa di Inderalaya," ujar Tito berupaya menahan tangis, Kamis (17/10/2019).

Dikatakan Tito, anak pertamanya tersebut izin berangkat untuk mengikuti pra diksar Menwa selama seminggu.

Namun, saat mengikuti ia mendapat kabar kalau anak pertamanya tersebut dilarikan ke rumah sakit. Setelah sempat di rawat di rumah sakit, akhirnya Akbar meninggal.

"Masih berduka, nanti baru akan mengambil langkah hukum setelah pemakaman," ujarnya.

Setelah dilakukan visum di RS Bhayangkara Palembang, ditemukan adanya dugaan kekerasan dengan benda tumpul di bagian alat vital korban.

Berita Rekomendasi

Hal ini, diungkap dr Indra Nasution SpF ketika ditemui usai melakukan visum terhadap jenazah korban.

Menurut Indra, visum dilakukan di sekujur tubuh korban.

"Tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh, tetapi ditemukan adanya dugaan kekerasan dengan benda tumpul di bagian vital," katanya.

Indra belum bisa menyimpulkan penyebab kematian korban, karena hanya melakukan visum luar.

Tetapi, diduga adanya pemukulan dengan benda tumpul di bagian vital korban yang membuat korban meninggal.

Sedangkan Kapolres Ogan Ilir AKBP Imam Tarmudi ketika dikonfirmasi menuturkan memang ada kejadian tersebut dan dari pihak keluarga sudah membuat laporan di Polres Ogan Ilir.

"Kami sudah memeriksa beberapa saksi dan mendatangi lokasi kejadian. Untuk sementara, kasus ini masih dalam penyelidikan," katanya.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas